CEO Yahoo: Tidak Ada BlackBerry untuk Karyawan

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak menjabat sebagai CEO Yahoo pada 2012, Marissa Mayer melakukan banyak perubahan dalam perusahaan. Kali ini Mayer membuat kebijakan untuk tidak memberi pilihan ponsel BlackBerry kepada karyawan.

Dikutip dari situs Business Insider, Mayer dinilai cukup tegas karena yakin bahwa Yahoo membutuhkan transisi menjadi perusahaan yang mengedepankan aspek "mobile" dan menginginkan para karyawannya menggunakan perangkat populer.

Pilihan Redaksi Samsung Bantah Mau Akuisisi BlackBerry BlackBerry Messenger Sambangi Jam Tangan Android Ikuti Apple, BlackBerry Tinggalkan Flash

"Kami ingin memastikan semua orang di sini bisa memiliki pengalaman dengan ponsel pintar. Jadi kami harus ucapkan selamat tinggal kepada BlackBerry. Kami tidak lagi memakai BlackBerry," ujar Mayer di awal menjabat sebagai CEO pada 2012 lalu.

Hal ini diungkap Mayer kepada penulis Nocholas Carlson yang kemudian dituangkan dalam buku Marissa Mayer And The Fight To Save Yahoo.

Kini, karyawan Yahoo diberi pilihan menggunakan perangkat Apple iPhone 5, Samsung Galaxy S3, Nokia Lumia 920, HTC One X, ataupun HTC Evo.

Mayer bahkan berpikir bahwa BlackBerry tidak masuk dalam kategori ponsel pintar modern.

BlackBerry dilaporkan memiliki sekitar 0,5 persen pangsa pasar secara global. Persentase yang kecil ini mungkin jadi pertimbangan bagi perusahaan teknologi untuk mulai meninggalkan platform tersebut, dan fokus pada Android dan iOS yang shingga kini masih tumbuh. (adt/eno)