Gambar Naga Tiongkok, Terinspirasi Fosil Dinosaurus?

Deddy S | CNN Indonesia
Senin, 02 Feb 2015 05:58 WIB
Temuan dinosaurus di Tiongkok awalnya dikira Naga, makhluk mitologi Tiongkok. Ilmuwan menduga, gambar Naga terinspirasi tulang dinosaurus.
Ilustrasi dinosaurus Mamenchisaurus. (Lida Xing/Universitas Alberta)
Jakarta, CNN Indonesia -- Tim peneliti menamakan dinosaurus dari spesies baru itu sebagai Naga dari Quijang. Saat ditemukan, bentuknya seperti binatang mitologi Tiongkok karena panjangnya.

Sampai-sampai para petani yang menemukannya, mengira mereka sudah betul-betul menemukan kerangka Naga.  

“Saya sampai berpikir, jangan-jangan gambar mitologi kuno Tiongkok itu terinspirasi pada kerangka panjang Qijianglong dan kemudian menggambarnya dalam bentuk Naga yang dikenal sekarang,” kata Tetsuto Miyashita, mahasiswa doktoral di Universitas Alberta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarawan Tiongkok, Chang Qu pernah mendokumentasikan penemuan fosil tulang belulang di Wucheng, Sichuan, Tiongkok, pada 300 Sebelum Masehi. Dia menyebutnya kerangka Naga, makhluk mitologi Tiongkok.

Dalam tradisi Tiongkok, Naga digambarkan sebagai makhluk melata yang memiliki empat kaki dan bertubuh panjang. Naga adalah simbol kekuatan yang besar dan keberuntungan. Kekaisaran Tiongkok biasa memakai Naga sebagai simbol kerajaan.

Tapi para ilmuwan meyakini, belulang yang ditemukan Chang Qu pada lebih dari 2.000 tahun yang lalu adalah belulang dinosaurus.

Meski begitu, penemuan tulang dinosaurus di Tiongkok yang terekam pertama kali oleh ilmuwan adalah tulang dinosaurus di Jiayin, Provinsi Heilongjiang, pada 1902.

Tulang dibeli oleh seorang kolonel Rusia bernama Manakin dari nelayan lokal. Tulang ditemukan di selatan Sungai Heilongjiang.

Oleh para ilmuwan, tulang itu kemudian dikenali sebagai tulang Crestaceous si pemakan tumbuhan yang memiliki tinggi 4,5 meter dan panjang 8 meter. Ia kemudian diberi nama spesies Mandschurosaurus amurensisi oleh ahli paleontologi Uni Soviet, A.N. Riabinin pada 1930.  

Pada 1922-1923, ahli paleontologi Austria, Otto A. Zdansky dan ahli geologi Tiongkok, Tan Xichou menemukan belulang Sauropoda pertama di Tiongkok. Belulang ditemukan di Mengyin—kini jadi Kota Xintai— di Provinsi Shandong. Dinosaurus pemakan tumbuhan ini memiliki panjang 10-11 meter dan hidup di zaman Jurassic Akhir.

(ded/ded)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER