Bangkok, CNN Indonesia -- Di Indonesia Samsung baru saja memasarkan ponsel tertipis mereka yakni Galaxy A3 dan Galaxy A5. Keduanya memiliki spesifikasi identik yang dibedakan dari besarnya layar.
Di Bangkok, tepatnya di sela-sela Samsung Forum 2015 digelar, produsen asal Korea Selatan itu memamerkan varian baru dari Seri Alfa yang mereka sebut Galaxy A7.
"Ini akan melengkapi seri ponsel tertipis kami," kata Wichai Pornratang, Vice President Thai Samsung Electronics, di gedung Impact Forum, Bangkok, Kamis (12/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wichai memang tak menjelaskan kapan ponsel tersebut akan dipasarkan, yang jelas Galaxy A7 dijanjikan bakal masuk pasar Asia Tenggara. Itu artinya termasuk Indonesia.
Dilihat dari bentuknya, Galaxy A7 identik dengan dua saudaranya. Mengusung bodi tipis dari metal, form factor unibody, dan tata letak tombol yang serupa. Bedanya Galaxy A7 punya layar paling besar yakni 5,5 inci dengan resolusi 1080 x 1920 piksel.
Untuk menunjang performanya ponsel ini dilengkapi dua prosesor empat inti, memori RAM 2 GB, dan baterai berkapasitas 2,600 mAh.
Selain memperkenalkan ponsel terbarunya, Samsung juga mengumumkan layanan radio internet mereka yang bernama Samsung Milk. Layanan ini dijanjikan bakal tersedia di kawasan Asia Tenggara lain setelah dirilis di Australia pada 12 Februari 2015.
"Samsung Milk akan menjadi pelengkap layananan kami bagi para pengguna ponsel Galaxy," ujar Wichai di atas panggung Samsung Forum 2015 yang turut dihadiri CNN Indonesia.
(tyo/ded)