Iklan Palsu Video Wasiat Olga Syahputra Beredar di Facebook

Jakarta, CNN Indonesia -- Sekitar pukul 12 dini hari, bermunculan konten iklan di jejaring sosial Facebook yang isinya seputar berita meninggalnya komedian Tanah Air, Olga Syahputra. Anehnya, konten tersebut mengatasnamakan Tokopedia.

Awalnya banyak yang mengira itu memang iklan yang dibuat situs tersebut, namun dalam siaran pers yang diterima CNN Indonesia, Tokopedia mengaku tak ikut andil. Mereka hanya korban atas konten tak bertanggung jawab iklan tersebut.

Iklan tersebut beredar dengan cepat di Facebook, judulnya yang kontroversial serta dilengkapi foto Olga Syahputra membuat siapa pun yang melihat penasaran.

Pilihan Redaksi Pengguna Instagram Sudah Lebih Banyak dari Twitter Intip Pesan Pengguna, Facebook Digugat Hadang Pesan Sampah dengan Fitur SMS Pintar Symantec dan Microsoft Kerja Sama Musnahkan Sarang Virus AS Tangkap Jaringan Pengirim Pesan Spam di Email

Saat diklik, iklan tersebut justru mengantarkan pengguna ke aplikasi lain dan diminta untuk mengunduh aplikasi Tokopedia jika ingin melihat video terakhir Olga.

"Anda mau nonton pesan wasiat terakhir Olga? Gunakan aplikasi Tokopedia untuk melihatnya!" tulis si iklan.

URL tersebut sudah tidak bisa diakses dan sejak awal tidak ada aplikasi yang benar-benar bisa diunduh dan tak ada video yang bisa ditonton.

Iklan tersebut sempat meraih sekitar 11.373 likes dan 748 komentar dari para pengguna Facebook dan mayoritas menyatakan amarahnya karena konten tersebut dinilai tidak sensitif.

Tokopedia menegaskan tidak pernah mempublikasikan iklan tersebut dan mereka meyakini hal itu adalah untuk pencemaran nama baik merek perusahaan.

Tokopedia mengaku sudah menghungi pihak Facebook guna meminta bantuan penelusuran pihak yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Iklan palsu video wasiat Olga Syahputra

(eno)