PayPal Bikin Kapsul Pintar Pengganti Password

Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Kamis, 23 Apr 2015 07:21 WIB
Perusahaan sistem pembayaran online PayPal mengembangkan perangkat generasi baru berbentuk kapsul untuk di tubuh manusia sebagai sarana identifikasi.
PayPal mengembangkan perangkat generasi baru berbentuk kapsul untuk di tubuh manusia sebagai sarana identifikasi. (REUTERS/Albert Gea)
Jakarta, CNN Indonesia -- Perusahaan sistem pembayaran online PayPal sedang mengembangkan perangkat generasi baru berbentuk kapsul yang bisa ditanam dan ditelan manusia sebagai sarana identifikasi alias pengganti sistem kata sandi atau password.

Global Head of Developer Evanglist PayPal, Jonathan LeBlanc mengklaim bahwa perangkat tersebut juga bisa berfungsi sebagai implan otak dan cip silikon tipis untuk dimasukkan di tubuh. Perangkat yang bisa ditelan ini dilengkapi dengan baterai yang dayanya berasal dari asam lambung.

LeBlanc mengatakan, kapsul pintar ini juga berfungsi sebagai alat identifikasi tubuh yang alami dengan memonitor fungsi tubuh bagian dalam seperti detak jantung, tingkat glukosa, dan mengenal pembuluh darah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: eBay dan PayPal Berpisah

Seiring berjalannya waktu, perangkat implan PayPal diharap bisa menggantikan password bahkan membawa metode lebih canggih dalam proses identifikasi tanda pengenal, ketimbang harus memakai sistem sidik jari.

"Selama metode password masih digunakan untuk mengidentifikasi pengguna di ranah online, orang-orang akan terus memakai kata sandi seperti 'password123', dan bakal tetap terkejut ketika akun mereka terancam keamanannya," ujar LeBlanc kepada media The Wall Street Journal.

Masih berdasarkan penuturan LeBlanc, PayPal dinyatakan sudah bekerja sama dengan sejumlah mitra untuk mengembangkan teknologi pendeteksi pembuluh darah dan detak jantung. Tak hanya itu, perusahaan juga bekerja sama dengan pengembang untuk merancang perangkat teknik verifikasi identitas diri futuristik yang masih dalam tahap purwarupa.

Menurut laporan The Telegraph, PayPal mengatakan bahwa perusahaan berambisi menjadi yang terdepan dalam perkembangan evolusi password.

Pada Januari kemarin, perusahaan keamanan siber SplashData, yang membuat aplikasi manajemen password, merilis 25 password terburuk di tahun 2014. Password yang sangat pasaran ini didapatkan SplashData dari dokumen-dokumen yang bocor di internet karena aksi peretasan.

Password seperti "123456" dan "password" masih menduduki peringkat pertama dan kedua. Ada pula "qwerty", "monkey" dan kini ada pendatang baru "batman" serta "696.969".

Hal yang disayangkan adalah di tahun 2015 seperti sekarang, masih banyak saja password akun atau dokumen yang sangat mudah ditebak, bahkan sama sekali tidak memanfaatkan kombinasi huruf, angka, dan simbol.

PayPal pertama kali muncul pada akhir tahun 1990-an dan saat itu menjadi pemimpin pasar di bidang pembayaran online. Pada 2002, eBay mengakuisisi PayPal seharga US$ 1,5 miliar. Awalnya, eBay berharap PayPal dapat menaikkan nilai jual saham yang mereka miliki, tapi nyatanya tidak.

Baca juga: Akun Google Bisa Dibuka dengan Kunci USB

PayPal adalah pendorong terbesar pertumbuhan perusahaan jual beli online seperti eBay, Amazon dan Alibaba karena PayPal telah menjadi kunci yang dapat meningkatkan angka transaksi pembayaran online. (adt)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER