Adidas Akuisisi Aplikasi Kebugaran Runtastics

Aditya Panji | CNN Indonesia
Jumat, 07 Agu 2015 13:04 WIB
Perusahaan pengembang aplikasi kebugaran Runtastics asal Austria diakuisisi oleh Adidas sebesar 220 juta euro atau sekitar US$ 239 juta.
Ilustrasi toko retail Adidas. (Pixabay/Sbl0323)
Jakarta, CNN Indonesia -- Produsen alat olahraga Adidas mengakuisisi aplikasi pemantau kebugaran dan kesehatan Runtastic yang telah memiliki 70 juta pengguna, dan dapat memperluas bisnis Adidas dalam mengembangkan produk pintar yang dapat dipakai di tubuh manusia.

Adidas mengatakan pada Rabu, (5/8), bahwa mereka telah menyelesaikan akuisisi Runtastic yang saham sebelumnya mayoritas dimiliki Axel Springer SE bersama dengan pendiri perusahaan dan sejumlah pemodal perorangan. Runtastics, perusahaan asal Austria itu, dihargai 220 juta euro atau sekitar US$ 239 juta.

Adidas mengatakan Runtastic menawarkan lebih dari 20 aplikasi yang mencakup berbagai kegiatan ketahanan, kesehatan dan kebugaran, serta tersedia dalam 18 bahasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adidas hendak mengejar ketertinggalannya dengan Nike yang membuat aplikasi pemantau kebugaran dan kesehatan Nike Plus dan telah bekerjasama dengan Apple.

Adidas sebenarnya telah memiliki perangkat kebugaran miCoach sendiri pada tahun lalu.

Adidas juga harus menanggapi persaingan dengan Under Armour Inc, yang tahun lalu menyusul Adidas sebagai produsen pakaian olahraga terbesar kedua di Amerika Serikat. Under Armour awal tahun ini mengakuisisi aplikasi MyFitnessPal sebesar US$ 475 juta dan aplikasi kebugaran Endomondo sebesar US$ 85 juta.

Dengan ini, Under Armour mengklaim mereka telah menjadi platform dengan komunitas kebugaran dan kesehatan terbesar di dunia. (adt/eno)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER