Datang ke Pameran Gadget, Ujung-ujungnya Beli Online
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Kamis, 02 Jun 2016 17:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Maraknya layanan situs e-commerce di Indonesia bisa dibilang mengubah kebiasaan belanja masyarakat. Hal ini diakui Dyandra Promosindo turut mempengaruhi pengunjung pameran Indonesia Cellular Show (ICS) 2016.
Pameran tahunan ICS 2016 kembali digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan mulai dari 2-5 Juni 2016. Dyandra sendiri berperan sebagai promotor acara ini dan bekerjasama dengan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).
Ada yang berbeda pada perhelatan ke-13 ini ketimbang tahun lalu. Manajer Dyandra Promosindo Marga Anggrianto mengatakan dibanding tahun lalu, ICS 2016 kali ini tidak memasang target transaksi.
"Tahun lalu transaksi kami tercapai sebanyak Rp481 miliar. Tahun ini sengaja tidak memasang target karena berdasarkan perubahan kebiasaan masyarakat," ucap Marga.
Diceritakan Marga, hal tersebut berangkat dari perubahan kebiasaan belanja masyarakat yang kini lebih menyukai ranah online.
"Tren masyarakat sudah terlihat. Mereka datang ke pameran, lihat-lihat barang. Namun ujung-ujungnya buka laptop atau ponsel untuk mengunjungi situs online dan belanja di sana," tuturnya sembari tertawa kecil.
Menurutnya, kebiasaan belanja online ini membuat pihak penyelenggara ICS 2016 tidak bisa melacak jumlah transaksinya.
"Ya kalau purchase online kita tidak bisa tracking berapa nominal dan jumlah pembeliannya," katanya lagi. "Ya mungkin mereka datang ke pameran untuk lihat harga, diskon, tapi kemudian tetap beli online."
Kendati begitu, target pengunjung ICS 2016 meningkat jika dibanding tahun lalu. Pada 2015 dikatakan Marga, jumlah pengunjung mencapai 69 ribu orang. Tahun ini disebutkannya akan menyasar sekitar 100 ribu orang.
Pun begitu dengan jumlah peserta pameran yang lebih banyak dibanding tahun lalu. Pada 2015 jumlah exhibitor hanya 20an, kini ICS 2016 menghadirkan 50an exhibitor yang terdiri dari pelaku telekomunikasi serta vendor device. (tyo)
Pameran tahunan ICS 2016 kembali digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan mulai dari 2-5 Juni 2016. Dyandra sendiri berperan sebagai promotor acara ini dan bekerjasama dengan Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).
Ada yang berbeda pada perhelatan ke-13 ini ketimbang tahun lalu. Manajer Dyandra Promosindo Marga Anggrianto mengatakan dibanding tahun lalu, ICS 2016 kali ini tidak memasang target transaksi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diceritakan Marga, hal tersebut berangkat dari perubahan kebiasaan belanja masyarakat yang kini lebih menyukai ranah online.
Lihat juga:Revolusi Digital Ala Indonesia Cellular Show |
"Tren masyarakat sudah terlihat. Mereka datang ke pameran, lihat-lihat barang. Namun ujung-ujungnya buka laptop atau ponsel untuk mengunjungi situs online dan belanja di sana," tuturnya sembari tertawa kecil.
"Ya kalau purchase online kita tidak bisa tracking berapa nominal dan jumlah pembeliannya," katanya lagi. "Ya mungkin mereka datang ke pameran untuk lihat harga, diskon, tapi kemudian tetap beli online."
Kendati begitu, target pengunjung ICS 2016 meningkat jika dibanding tahun lalu. Pada 2015 dikatakan Marga, jumlah pengunjung mencapai 69 ribu orang. Tahun ini disebutkannya akan menyasar sekitar 100 ribu orang.
Pun begitu dengan jumlah peserta pameran yang lebih banyak dibanding tahun lalu. Pada 2015 jumlah exhibitor hanya 20an, kini ICS 2016 menghadirkan 50an exhibitor yang terdiri dari pelaku telekomunikasi serta vendor device. (tyo)
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK