Smartfren Klaim Aktivasi MiFi Andromax Tumbuh Signifikan
Hani Nur Fajrina | CNN Indonesia
Kamis, 11 Agu 2016 05:56 WIB
Bali, CNN Indonesia -- Perusahaan telekomunikasi Smartfren mengatakan jaringannya mengalami lonjakan aktivasi yang signifikan dari perangkat MiFi Andromax dalam beberapa bulan terakhir setelah meluncurkan produk terbaru dan memberi penawaran menarik.
Service Management Data Service Smartfren Ari Abdya Putra menyatakan, sejak MiFi 4G LTE Andromax M2P buatan Huawei dan M2Y buatan Haier yang diluncurkan pada Juni lalu, aktivasi perangkat ini melambung.
Sayangnya, Ari tak menyebut jumlah pengguna MiFi Andromax saat ini dari total 12 juta pelanggan Smartfren pada pertengahan 2016.
Penjualan juga meningkat setelah dirilis Andromax M3Y dan M3Z yang dirilis pada Juli kemarin, turut memberi promosi menarik, yakni pengguna tinggal membeli kuota data internet 30 GB seharga Rp300 ribu maka mereka mendapatkan modem MiFi tersebut.
"Dari perhitungan kami, bulan Juni hingga Juli, tercatat ada 80 persen aktivasi perangkat," ungkap Ari saat berbincang dengan sejumlah media di Media Gathering Smartfren, Ubud, Bali, Selasa (9/8).
Hal tersebut menurut Ari, dipicu oleh momen tepat peluncuran MiFi M2P dan M2Y menjelang perayaan Idul Fitri.
"Konsumen butuh koneksi internet secara mobile saat Lebaran, sehingga permintaan MiFi melonjak tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya," lanjutnya.
Selain itu, Ari juga menjelaskan, promosi Andromax M3Y dan M3Z yang dibundel dengan kuota 30 GB seharga Rp300 ribu juga menyumbang kontribusi aktivasi perangkat.
Jika dibandingkan bulan sebelumnya, aktivasi perangkat MiFi Andromax untuk Mei hingga Juni tumbuh 50 persen. Sementara untuk periode Januari hingga Mei, pertumbuhan aktivasi MiFi Andromax hanya berkisar di angka 10 persen.
Modem MiFi menjadi salah satu perangkat alternatif masyarakat perkotaan yang ingin terus terkoneksi Internet. Mereka mengkoneksikan sejumlah perangkat komunikasi seperti ponsel dan laptop ke sebuah model MiFi.
Selain Smartfren, perusahaan telekomunikasi yang gencar menawarkan MiFi adalah Internux yang mengelola merek dagang Bolt. (adt)
Service Management Data Service Smartfren Ari Abdya Putra menyatakan, sejak MiFi 4G LTE Andromax M2P buatan Huawei dan M2Y buatan Haier yang diluncurkan pada Juni lalu, aktivasi perangkat ini melambung.
Sayangnya, Ari tak menyebut jumlah pengguna MiFi Andromax saat ini dari total 12 juta pelanggan Smartfren pada pertengahan 2016.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari perhitungan kami, bulan Juni hingga Juli, tercatat ada 80 persen aktivasi perangkat," ungkap Ari saat berbincang dengan sejumlah media di Media Gathering Smartfren, Ubud, Bali, Selasa (9/8).
Hal tersebut menurut Ari, dipicu oleh momen tepat peluncuran MiFi M2P dan M2Y menjelang perayaan Idul Fitri.
"Konsumen butuh koneksi internet secara mobile saat Lebaran, sehingga permintaan MiFi melonjak tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya," lanjutnya.
Selain itu, Ari juga menjelaskan, promosi Andromax M3Y dan M3Z yang dibundel dengan kuota 30 GB seharga Rp300 ribu juga menyumbang kontribusi aktivasi perangkat.
Jika dibandingkan bulan sebelumnya, aktivasi perangkat MiFi Andromax untuk Mei hingga Juni tumbuh 50 persen. Sementara untuk periode Januari hingga Mei, pertumbuhan aktivasi MiFi Andromax hanya berkisar di angka 10 persen.
Lihat juga:Smartfren Tertarik Bisnis Triple Play |
Modem MiFi menjadi salah satu perangkat alternatif masyarakat perkotaan yang ingin terus terkoneksi Internet. Mereka mengkoneksikan sejumlah perangkat komunikasi seperti ponsel dan laptop ke sebuah model MiFi.
Selain Smartfren, perusahaan telekomunikasi yang gencar menawarkan MiFi adalah Internux yang mengelola merek dagang Bolt. (adt)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK