CES 2017
Snapdragon 835 Diklaim Chipset Ideal Untuk VR
Ervina Anggraini | CNN Indonesia
Kamis, 05 Jan 2017 12:45 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Qualcomm membuka tahun 2017 dengan kemunculan salah satu prosesor mobile premium Snapdragon 835 di ajang Consumer Electronic Show di Las Vegas, AS.
Dilihat dari ukurannya, Snapdragon 835 memiliki ukuran yang 35 persen lebih kecil dengan konsumsi daya 25 persen lebih sedikit dibanding generasi sebelumnya.
Snapdragon 835 diklaim sebagai platform mobile pertama yang diproduksi secara komersial dengan menggunakan proses FinFET 10 nanometer, dengan kelebihan berupa peningkatan kinerja dan efisiensi daya.
Dukungan komponen utama seperti modem LTE X16 untuk konektivitas Gigabit Class LTE, 2x2 802.11ac Wave 2 WiFi dan Bluetooh 5 ang terintegrasi dan opsi 802.11ad untuk kontektivitas multi-gigabit.
Penggunaan CPU Kryo 280 dan DSP Qualcomm Hexagon 682 mampu meningkatkan pemrosesan daya dan kinerja dengan ketersediaan TensorFlow untuk machine learning dan Halide untuk pengolahan gambar.
Dukungan teknologi Quick Charge 4 membuat pengisian baterai lebih cepat 20 persen dan tingkat efisiensi 30 persen lebih tinggi dari Quick Charge 3.0.
Peningkatan pada sisi pemrosesan grafis GPU Adreno 540 terbaru dan Qualcomm Spectra ISP 180 untuk kemampuan kamera generasi terbaru. Selain itu penggunaan platform keamanan Qualcomm Haven mampu meningkatkan keamanan biometrik dan proses validasi perangkat.
Qualcomm Spectra ISP 180 kamera ISP untuk menampilkan dual 14-bit ISP yang memungkinkan single foto beresolusi 32 MP atau dual kamera 16 MP untuk fotografi dan videografi. Kemampuan merekam video bergerak dan tak bergerak kini dengan warna riil sesuai dengan perceptual quantization video encoding.
"Prosesor terbaru ini dibuat untuk memenuhi persyaratakn realitas maya mobile (mobile VR) dengan desain ponsel tipis dan ringan. Integrasi teknologi yang ditawarkan menawarkan kualitas multimedia lebih baik dan hasil fotografi lebih istimewa," ungkap Presiden Eksekutif Qualcomm Technologies dan Presiden QCT Cristiano Amon dalam keterangan resmi.
Dengan semua kelebihan ini, chipset terbaru Qualcomm menyasar perangkat mobile VR, asisten pribadi, fotografi pintar, AR, dan automobile pintar yang diprediksi trennya akan meningkat tahun ini.
Hingga saat ini chipset Snapdragon 835 memasuki proses produksi dan ditargetkan tersedia pada perangkat komersial di pertengahan tahun 2017. (evn)
Dilihat dari ukurannya, Snapdragon 835 memiliki ukuran yang 35 persen lebih kecil dengan konsumsi daya 25 persen lebih sedikit dibanding generasi sebelumnya.
Snapdragon 835 diklaim sebagai platform mobile pertama yang diproduksi secara komersial dengan menggunakan proses FinFET 10 nanometer, dengan kelebihan berupa peningkatan kinerja dan efisiensi daya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Samsung Bakal Beri RAM 6GB untuk Galaxy S8? |
Penggunaan CPU Kryo 280 dan DSP Qualcomm Hexagon 682 mampu meningkatkan pemrosesan daya dan kinerja dengan ketersediaan TensorFlow untuk machine learning dan Halide untuk pengolahan gambar.
Peningkatan pada sisi pemrosesan grafis GPU Adreno 540 terbaru dan Qualcomm Spectra ISP 180 untuk kemampuan kamera generasi terbaru. Selain itu penggunaan platform keamanan Qualcomm Haven mampu meningkatkan keamanan biometrik dan proses validasi perangkat.
Qualcomm Spectra ISP 180 kamera ISP untuk menampilkan dual 14-bit ISP yang memungkinkan single foto beresolusi 32 MP atau dual kamera 16 MP untuk fotografi dan videografi. Kemampuan merekam video bergerak dan tak bergerak kini dengan warna riil sesuai dengan perceptual quantization video encoding.
"Prosesor terbaru ini dibuat untuk memenuhi persyaratakn realitas maya mobile (mobile VR) dengan desain ponsel tipis dan ringan. Integrasi teknologi yang ditawarkan menawarkan kualitas multimedia lebih baik dan hasil fotografi lebih istimewa," ungkap Presiden Eksekutif Qualcomm Technologies dan Presiden QCT Cristiano Amon dalam keterangan resmi.
Dengan semua kelebihan ini, chipset terbaru Qualcomm menyasar perangkat mobile VR, asisten pribadi, fotografi pintar, AR, dan automobile pintar yang diprediksi trennya akan meningkat tahun ini.
Hingga saat ini chipset Snapdragon 835 memasuki proses produksi dan ditargetkan tersedia pada perangkat komersial di pertengahan tahun 2017. (evn)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK