NASA Bagikan Perangkat Lunak ke Publik Secara Gratis

Jakarta, CNN Indonesia -- National Aeronautics Space Administration (NASA) merilis daftar perangkat lunak yang mereka gunakan untuk tahun 2017-2018. Daftar itu termasuk kode dan aplikasi yang digunakan oleh astronom NASA.

Aplikasi yang dibagikan secara gratis ke publik beraneka ragam. Mulai dari aplikasi pengiriman data ekstra besar dari markas NASA ke wahana antariksa hingga sebuah game.

NASA mengaku ingin menyebarkan kemajuan teknologi antariksa yang mereka punya. Bahkan NASA tak memungut biaya hak cipta ataupun royalti dari katalog yang mereka bagikan itu.

"Katalog software adalah cara kami mendukung inovasi dengan membuka akses ke perangkat yang biasa digunakan profesional antariksa untuk pengusaha, bisnis kecil, akademisi, dan industri," tulis NASA dalam keterangan resminya, Kamis (2/3).

Pilihan Redaksi UEA Berambisi Pelopori Bangun Peradaban di Mars Bisakah Manusia Mengirimkan Pesawat ke Matahari? Apa Tantangan Mengirimkan Pesawat ke Dekat Matahari

Steve Jurczyk, anggota NASA di Washington, menyebut keterbukaan akses dapat memicu sejumlah potensi keuntungan seperti lapangan pekerjaan, pendapatan, dan menyelamatkan nyawa manusia.

NASA sebetulnya pernah menerbitkan katalog software pada April 2014 lalu. Saat itu mereka mempublikasikan daftar software yang dapat dimanfaatkan publik.

"Software sudah menjadi komponen penting di setiap misi dan penemuan ilmiah NASA. Lagipula, lebih dari 30 persen inovasi NASA merupakan software," Dan Lockney, eksekutif program transfer teknologi NASA.

Teknologi penerbangan mendominasi jenis software yang dirilis NASA. Beberapa di antaranya mengenai drone dan pesawat minim suara.

Bisa dikatakan saat ini NASA adalah agensi antariksa dengan portofolio pencapaian paling kaya. Dengan mengintip di https://software.nasa.gov, siapa saja kini bisa memanfaatkan software buatan NASA untuk inovasi mereka. (pit)