Percepat Pertumbuhan, LinkNet Gelar Kabel Optik di Pulau Jawa

CNN Indonesia
Rabu, 20 Sep 2017 01:05 WIB
LinkNet memperluas cakupan jaringan hingga 2,8 juta home passed di akhir 2021.
Ilustrasi. (Indrianto Eko SuwarsoIlusr)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Link Net Tbk mengumumkan bahwa pihaknya telah menandatangi persetujuan dengan PT Kestrosden Triasmitra untuk pembangunan kabel fiber optic Java Intercity pada Selasa (5/9). Dengan kerjasama ini, Link Net berharap bisa memberikan jaringan pada 2,8 juta home passed hingga akhir 2021 nanti.

President Director sekaligus CEO Link Net, Irwan Djaja, menerangkan bahwa investasi yang digunakan perusahaan untuk menggelar kabel itu memanfaatkan cash flow internal dengan belanja modal (capex) 100 juta dolar AS. Namun, perusahaan yakin langkah ini akan memberikan akses baru pada kota-kota yang memiliki GDP tinggi dan sudah urban di Indonesia.

“Kabel intercity Jawa akan memberikan banyak pilihan pada perusahaan dan memberikan kami jalan untuk tumbuh lebih pesat lagi di masa depan,” kata Irwan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PT Kestrosden Triasmitra digandeng sebagai mitra karena pihakya sempat bekerja sama di proyek sebelumnya untuk pembangunan kabel submarine. Perusahaan ingin membangun aset yang dibangunkan Kestrosden sebagai perpanjangan hubungan bisnis yang baik. Kolaborasi antara keduanya akan berlangsung selama 15 tahun.

Proyek penggelaran kabel fiber optik ini sudah dimulai pada kuartal ketiga 2017 dan ditargetkan akan bisa dikomersilkan pada kuartal pertama 2018. Dari 43 kota yang dihubungkan, kota yang akan menjadi sasaran utama termasuk Bandung, Surabaya, Malang, Jogja, Solo, Semarang, Cirebon dalam 1-2 tahun ke depan.

Sementara itu laporan di awal 2017, Link Net telah mengantongi keuntungan sebesar 1,65 trilliun rupiah. Keuntungan naik 23 persen menjadi 662 triliun rupiah dengan laba bersh 490 miliar rupiah di semester pertama tahun ini.
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER