Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menandatangani sebuah dokumen bersejarah setelah menjalani serangkaian pertemuan di Pulau Sentosa, Singapura, Selasa (12/6).
Trump tak menjelaskan lebih lanjut apa yang ada pada dokumen itu. Dia mengatakan hal tersebut akan dijelaskan lebih lanjut dalam konferensi pers. Presiden AS hanya mengatakan dokumen itu "sangat komprehensif."
Seusai menandatangani sebuah dokumen bersejarah Trump dan Kim Jong-un terlihat pergi ke luar gedung dan melihat-lihat mobil kepresidenan Presiden AS yang diberi nama 'The Beast' yang ikut menghadiri pertemuan bersejarah antara Trump dan Kim. Sementara Kim yang berdiri disebelah Trump terlihat hanya menyimak penjelasan Trump.
Mobil khusus untuk Trump mengunakan seri Cadillac One produksi General Motors, manufaktur AS. 'The Beast' berjenis Limosin itu tidak seperti mobil pada umumnya. Mobil tersebut dibangun untuk melindungi orang nomor satu di AS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wajar bodinya menggunakan bahan baja dan antiledak. The Beast menggunakan bodi baja setebal 8 inci dan berat pintunya disebut-sebut setara dengan pintu pesawat Boeing 757. Jendela antipeluru memiliki ketebalan 0,5 inci.
 Trump pamer The Beast ke Kim Jong-un (Foto: Host Broadcaster/via REUTERS) |
Interiornya menyimpan peralatan pengacak sinyal, pemadam kebakaran dan tangki oksigen, tabung gas air mata, senapan, pistol, dan peluncur granat. Dengan berbagai perlengkapan, mobil diklaim bisa melindungi Presiden AS dari serangan teroris.
Mobil ini dibekali dengan mesin Duramax Diesel V8 8.000 cc dan memiliki bobot sekitar 9.000 kilogram. Meskipun 'The Beast' untuk sang Presiden, namun gerak mobil ini sangat lambat. Kecepatan maksimumnya disebut tak sampai 100 km per jam.
Lalu menggunakan keempat ban dengan teknologi
run-flat tyre. Ban-ban tersebut tetap bisa digunakan meski dalam kondisi kempis. The Secret Service kabarnya memesan beberapa unit The Beast kepada GM untuk mengantisipasi ketika mobil utama mengalami masalah.
(mik)