Honda Forza dijual sekitar Rp70juta. (Dok. Astra Honda Motor)
Jakarta, CNN Indonesia -- Beda dari Yamaha yang memilih langsung melokalisasi skutik 250cc Xmax sejak pertama kali meluncur pada 2017, Astra Honda Motor (AHM) justru menggunakan cara impor utuh (Completely Built Up/CBU) buat mendatangkan pesaingnya, Forza.
AHM beranggapan saat ini masih belum tepat memproduksi Forza di dalam negeri sebab pasar skutik 250cc belum begitu menjanjikan. AHM punya hitung-hitungan sendiri sebagai syarat melakukan lokalisasi.
Menimang hasil Xmax selama ini, menurut data Asosiasi Sepeda motor Indonesia (AISI), penjualannya mencapai 5.713 unit selama semester I 2018. Rata-rata penjualan Xmax tidak sampai 1.000 unit per bulan meskipun pada Februari sempat menyentuh 1.222 unit sebagai titik tertinggi.
Wakil Presiden Direktur AHM Johannes Loman menjelaskan potensi pasar skutik 250cc yang saat ini cuma diwakili Xmax belum bisa jadi landasan lokalisasi Forza. Menurut dia syarat perakitan lokal jika penjualan skutik 250cc mampu mencapai sekitar 1.000 unit setiap bulan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau 250cc belum sampai segitu. Kalau ribuan sebulan saya catat loh, saya akan lokalisasi (Forza)," kata Loman di BSD, Tangerang, Kamis (2/8).
Selama hal itu belum terjadi, Loman menyebut lebih baik mengimpor Forza dari Thailand. Kekhawatirannya, jika penjualan tidak sesuai harapan tentu bakal berujung buntung bagi perusahaan.
"Kalau mengenai angka kami mesti hitung ya, akan lebih murah CBU atau lokalisasi, lokalisasi karena butuh investasi. Kalau jumlah (penjualan) kecil dibagi dari investasi itu bisa lebih mahal daripada kami impor," ucap dia.
Hal senada juga diungkap Direktur Marketing AHM Thomas Wijaya. Dia menjelaskan pihaknya masih mempelajari visibilitas lokalisasi Forza.
"Sampai saat ini masih dilihat perkembangannya. Sejauh apa konsumennya dan potensi pasarnya gimana," kata Thomas.
Tanpa lokalisasi, Honda Forza punya konsekuensi sendiri, yakni soal harga. Honda belum menetapkan harga resmi Forza, namun sudah dibeberkan saat peluncurannya di Gaikindo Indonesia Auto Show (GIIAS) pada Kamis (2/8), perkiraanya sekitar Rp70 juta. Xmax saat ini dilego relatif lebih murah yakni Rp57,8 juta.
Diferensiasi skutik 250cc Honda dan Yamaha ini mirip saat Nmax produksi lokal hadir pada saat PCX 150 belum dilokalisasi alias CBU Vietnam.(fea/mik)