Netizen 'Serbu' Ratna Sarumpaet dengan #WajahmuPlastik

Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi mengungkap aktivis Ratna Sarumpaet melakukan operasi plastik yang menyebabkan lebam pada wajahnya.

Namun sebelumnya, aktivis itu mengakui bahwa dirinya dikeroyok sejumlah orang di kawasan Bandara Husein Sastranegara di Bandung pada 21 September lalu. Hal ini yang kemudian menimbulkan reaksi dari politikus hingga calon presiden 2019, Prabowo Subianto.

Keterangan polisi mengungkapkan bahwa Ratna justru datang ke RS Bina Estetika di kawasan Jakarta Pusat pada akhir bulan lalu. Hal itu berdasarkan keterangan buku register rumah sakit hingga data telepon Ratna sendiri.

Lihat juga: Rumah Ratna Sarumpaet di Tebet Sepi

Persoalan itu menimbulkan reaksi di dunia maya, macam di Twitter. Saat ini, #WajahmuPlastik menjadi topik yang paling banyak diperbincangkan warganet.

Salah satunya adalah @Hariawan_awan yang menyindir soal kata 'kardus' hingga 'plastik'.

[Gambas:Twitter]

Ada pula sejumlah warganet yang menyindir dengan gayanya sendiri.

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

Saat ini, kepolisian masih menelusuri persoalan tersebut. Sedangkan kubu Prabowo Subianto menyatakan penyelidikan polisi terhadap hal itu janggal.

"Terkait dengan informasi yang dilakukan polisi kemudian yang hari ini menyampaikan konpers, kami justru sebenarnya merasa janggal ya. Kenapa janggal? Justru polisi seperti PR," kata Dahnil Simanjuntak.

Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin berencana menempuh jalur hukum untuk menyikapi dugaan hoaks terkait dugaan penganiayaan terhadap Ratna. Sekretaris TKN Hasto Kristiyanto menilai tindakan tersebut merugikan pasangan Jokowi-Maruf di Pilpres 2019.

Lihat juga: Kubu Jokowi Ambil Langkah Hukum Terkait Hoaks Ratna Sarumpaet

"Dengan demikian tindakan hukum merupakan hal yang wajar agar ini tidak terjadi lagi di kemudian hari," ujar Hasto. (asa)