Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu vendor ponsel pintar asal China,
Gionee, yang pernah menempati posisi puncak di
India kini dalam ambang kebangkrutan. Menurut laporan terakhir, perusahaan gagal membayar tagihan pemasok karena salah satu pemimpinnya terlibat judi.
Securities Times melaporkan bahwa Gionee saat ini tengah membahas kemungkinan pengaturan untuk kesepakatan yang memenuhi harapan mereka. Sebanyak 20 pemasok sudah mengajukan restrukturisasi kebangkrutan pada Pengadilan Menengah Shenzhen.
GSMArena juga melaporkan bahwa masih ada 400 perusahaan kecil yang belum menerima pembayaran dari Gionee. Perusahaan berutang lebih dari US$2,45 miliar atau setara dengan Rp34,8 triliun kepada berbagai pemasok, agen pemasaran, dan pengiklan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Ketua Gionee Liu Lirong, telah menghamburkan sebagian besar dana Gionee. Dia dilaporkan kehilangan sekitar 10 miliar yuan karena berjudi meski Lirong hanya mengaku kalah sekitar 1 miliar yuan.
Meski mengakui bahwa judi membawa bencana bagi Gionee, Lirong bersikeras bahwa dia tidak menggunakan dana Gionee untuk alasan pribadinya. Tapi di sisi lain, dia juga mengaku meminjam sebagian dana perusahaan yang dilaporkan menyeret Gionee ke situasi yang mengkhawatirkan.
Di luar kekacauan finansial perusahaan, perangkatnya masih dijual di T-Mall dan pengecer offline. Pengecer mengatakan bahwa Gionee M7 masih laris di pasaran dan mereka akan terus mengeluarkan garansi standar sampai unit terjual habis.
India Today mencatat bahwa Gionee telah menjadi salah satu pemain terkemuka di India, menantang merek besar seperti Samsung dan Nokia. Namun, perusahaan tersebut akhir-akhir ini tidak mampu bersaing dengan berbagai merek China seperti Xiaomi, Huawei, OPPO dan Vivo.
Gionee memiliki hingga 4,6 persen pangsa pasar ponsel pintar selfie pada awal 2017 menurut Counterpoint Research. Namun, merek tersebut kemudian mengalami penurunan tajam dalam bagiannya bersama OEM pesaing lainnya seperti Micromax dan Sony.
Di Indonesia, Gionee pernah hadir dengan M7 Power pada 2017 menggandeng Cinta Laura sebagai duta merek mereka. Gionee membekali perangkat ini dengan baterai berkapasitas 5.000mAh yang diklaim mampu bertahan selama 2 hari.
(kst/age)