78 Meninggal Kena Corona, Netizen Minta Jangan ke Luar Rumah
CNN Indonesia
Kamis, 26 Mar 2020 21:07 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah baru saja mengumumkan 78 orang meninggal akibat infeksi virus corona (SARS-CoV-2) dari 893 kasus positif corona di Indonesia.
Sejak angka kematian akibat corona disebutkan, warganet di Twitter dihebohkan dengan jumlah 78 kasus meninggal tersebut. Kata kunci '78 Meninggal' bahkan menjadi trending topic di Twitter. Kata kunci tersebut dicuitkan sebanyak 12 ribu kali oleh warganet.
Seorang warganet @Lhyawaliah bahkan membagikan statistik persentase kenaikan kasus positif, meninggal hingga sembuh yang diperbarui setiap hari.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Beberapa warganet mengingatkan agar masyarakat sadar dengan tingginya angka kematian akibat corona. Tingginya angka tersebut bisa menyadarkan pengguna agar mengurangi aktivitas di luar rumah.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Beberapa warganet juga meminta agar masyarakat menghargai tenaga medis yang bertugas menangani pasien corona. Diharapkan masyarakat tak mempersulit tugas tenaga medis dengan meningkatkan potensi penyebaran corona karena beraktivitas di luar rumah.
[Gambas:Video CNN]
Akun @mulfandina mencuitkan konten berbau sarkasme yang menyemangati dirinya sendiri yang masih bekerja meski 78 orang telah meninggal.
[Gambas:Twitter]
Akun @ultra7hi membagikan jumlah kematian akibat corona di negara-negara lain seperti Malaysia, Jepang, Filipina, dan Singapura untuk membandingkan jumlah kematian dengan Indonesia.
[Gambas:Twitter]
(jnp/dal)
Sejak angka kematian akibat corona disebutkan, warganet di Twitter dihebohkan dengan jumlah 78 kasus meninggal tersebut. Kata kunci '78 Meninggal' bahkan menjadi trending topic di Twitter. Kata kunci tersebut dicuitkan sebanyak 12 ribu kali oleh warganet.
Seorang warganet @Lhyawaliah bahkan membagikan statistik persentase kenaikan kasus positif, meninggal hingga sembuh yang diperbarui setiap hari.
[Gambas:Twitter]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa warganet mengingatkan agar masyarakat sadar dengan tingginya angka kematian akibat corona. Tingginya angka tersebut bisa menyadarkan pengguna agar mengurangi aktivitas di luar rumah.
[Gambas:Twitter]
[Gambas:Twitter]
Beberapa warganet juga meminta agar masyarakat menghargai tenaga medis yang bertugas menangani pasien corona. Diharapkan masyarakat tak mempersulit tugas tenaga medis dengan meningkatkan potensi penyebaran corona karena beraktivitas di luar rumah.
[Gambas:Video CNN]
Akun @mulfandina mencuitkan konten berbau sarkasme yang menyemangati dirinya sendiri yang masih bekerja meski 78 orang telah meninggal.
[Gambas:Twitter]
Akun @ultra7hi membagikan jumlah kematian akibat corona di negara-negara lain seperti Malaysia, Jepang, Filipina, dan Singapura untuk membandingkan jumlah kematian dengan Indonesia.
[Gambas:Twitter]
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK