Gedung Capitol Rusuh, Netizen Ribut Soal Trump dan Amerika

CNN Indonesia
Kamis, 07 Jan 2021 07:37 WIB
Kerusuhan yang terjadi di Gedung kongres AS, Capitol, mengundang keributan netizen bahas Trump dan Amerika Serikat.
Demo para pendukung Trump di gedung kongres AS, Capitol, berujung rusuh. (AP/Julio Cortez)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aksi unjuk rasa yang berujung kekerasan di Gedung Kongres di Capitol, Amerika Serikat, oleh para pendukung Presiden Donald Trump mengundang reaksi netizen di media sosial.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia, peristiwa tersebut membuat jagat Twiter diramaikan dengan komentar dengan kata kunci Trump dan Amerika yang menjadi trending sejak Kamis pagi.

Beberapa netizen memandang peristiwa tersebut merupakan tindakan ekstrimis dari pendukung trump yang bertujuan untuk merusak demokrasi di Amerika Serikat(AS), seperti pada cuitan politisi AS @RepAdamSmith

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyerangan para ekstremis pro-Trump di Gedung Kongres Amerika Serikat adalah tindakan kriminal yang bertujuan untuk mengakhiri demokrasi kita.

The Capitol harus dibersihkan dari para ekstremis ini secepat dan seaman mungkin, " katanya pada Kamis (7/1).

Di samping itu netizen lainnya juga berkomentar terkait aksi anarkisme yang diduga dilakukan oleh pendukung Trump. Netizen menilai Trump harus segera dicopot dari jabatannya dan dilepas seluruh kekuasaannya di AS. Seperti pada akun @MassAGO



"Donald Trump harus dicopot dari jabatannya dan dilucuti dari semua kekuasaan sekarang, " cuitnya.

Selain itu netizen lainnya juga berkomentar terkait kisruh tersebut. Ia menganggap hal tersebut bukanlah hal yang aneh pada iklim politik di AS yang rentan terpecah belah. Seperti pada akun @EricEDunn


"Sejujurnya, tidak terlalu mengejutkan dengan iklim politik di Amerika yang begitu berbisa dan terpecah belah, kata @EricEDunn.

Namun warganet AS mengomentari hal anarkisme tersebut dengan cara berbeda, yaitu menghimbau warga AS untuk berdoa demi kebaikan AS. Seperti pada akun aktivis politik AS @JackPosobiec.



"Berdoalah untuk Amerika. Untuk semua orang Amerika, dan semua keluarga, " ujar @JackPosobiec di akun Twitternya.

Pengunjuk rasa pendukung Presiden Donald Trump dikabarkan menduduki gedung Capitol Collectoral Kamis (7/1) saat sedang menggelar rapat pengesahan Joe Biden.

Para pendukung Trump memecah jendela dan bentrok pun terjadi dengan pihak kepolisian. Satu orang wanita dikabarkan tewas saat menyerbu masuk gedung Kongres.

Pada Rabu (6/1) petang waktu setempat, massa pendukung masih mengelilingi sekitar gedung. Sementara kepolisian berupaya mendorong mundur massa.

(can/eks)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER