Hindari Penimbunan, Xiaomi Batalkan Penjualan Poco M3 di RI

Xiaomi Indonesia mendadak membatalkan penjualan Poco M3 di e-commerce Lazada. Klaim perusahaan nilai transaksinya mencapai miliaran rupiah.

Menurut PR Manager Xiaomi Indonesia, Andi Renreng, keputusan ini merupakan bagian dari upaya untuk memerangi pihak yang menjual kembali produk yang didapatkan melalui flash sale dengan harga di atas harga resmi sehingga merugikan calon pembeli Poco.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Poco untuk memastikan Poco fans bisa menikmati produk smartphone dengan harga resmi, serta membangun ekosistem penjualan dan distribusi di Indonesia yang lebih sehat.

"Kami berkomitmen untuk melindungi konsumen dan memastikan semua orang mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendapatkan inovasi dan teknologi dari smartphone Poco. Kami memohon maaf apabila ada yang terkena dampak dari pembatalan ini, semoga memahami bahwa kami melakukannya demi kepentingan bersama," kata Andi dalam keterangan resmi dikutip, Kamis (28/1).

Xiaomi Indonesia menemukan sejumlah transaksi yang teridentifikasi sebagai aktivitas yang tidak wajar yang dinilai bisa mengarah pada tindakan yang merugikan banyak pihak.

Pembatalan akan diikuti dengan penjualan tambahan yang digelar pada tanggal 29 Januari 2021 pukul 10.00 WIB di Lazada sementara penjualan tanggal 2 Februari akan dilakukan sesuai jadwal semula.

Produk teranyar Xiaomi itu menggunakan chipset Qualcomm Snapdragon 662. Chipset tersebut menggunakan teknologi 11 nanometer FinFET dan diklaim sangat optimal untuk efisiensi daya.

Poco M3 memiliki berat 198 gram, dual stereo speaker. 3,5 millimeter headphone jack, dan IR blaster. Sisi samping Poco M3 juga terdapat side mounted fingerprint sensor yang juga berfungsi sebagai tombol power.

Poco M3 dengan RAM 4GB dan ROM 64GB dijual dengan harga Rp1,8 juta. Sedangkan Poco M3 dengan RAM 6GB dan ROM 128GB sebesar Rp2,2 juta. Penjualan perdana akan dijual pada 26 Januari 2021.