Jejak Netizen Saat Banjir Jakarta, Mobil Terguling dan Hanyut

Hasil tangkapan momen dari netizen saat banjir besar melanda Jakarta dan sekitarnya pada akhir pekan lalu memperlihatkan berbagai kendaraan yang jadi korban. Banjir Jakarta kali ini diperkirakan lebih parah dari sebelumnya sebab aliran air bisa sampai menggulingkan dan menghanyutkan mobil.

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

Banjir Jakarta tak kenal siapapun, mobil yang kebanjiran mulai dari yang paling murah seperti produk Low Cost Green Car hingga merek mewah Jerman semacam Mercedes-Benz.

Mobil korban banjir ini diperkirakan sedang parkir hingga tak bisa diselamatkan pemiliknya atau bisa juga kejadiannya ditinggal karena sopir memilih menyelamatkan diri.

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

Ketinggian genangan air saat banjir Jakarta terlihat bervariasi, mulai dari sebatas membasahi dinding bawah ban, menutupi kap mesin, sampai paling ektrem menyentuh atap. Ketinggian banjir diperkirakan lebih dari 1,7 meter, mengingat dimensi tinggi Toyota Avanza yang terlihat sebagai salah satu korban di sekitar angka itu.

Dalam video yang diunggah netizen juga terpantau berbagai sopir memutuskan nekat menerjang banjir yang ketinggiannya melebihi area grill, termasuk video yang menunjukkan Avanza berhias mobil pengantin.

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

Pilihan terpaksa melintasi banjir bisa jadi masalah keselamatan penumpang atau lainnya yang lebih penting, namun buat mobil ada ancaman efek buruk jangka panjang.

Salah satu kekhawatiran saat melintasi banjir yaitu saringan udara mengisap air yang kemudian terbawa ke area pembakaran di internal mesin. Air adalah musuh dalam proses pembakaran yang bisa merusak komponen seperti menggores dinding silinder atau bahkan membengkokkan setang piston.

[Gambas:Twitter]

[Gambas:Twitter]

Masalah lain menerjang banjir pada mobil yaitu merusak interior. Air yang bisa rembes ke sela-sela komponen bakalan sulit dibersihkan dan membutuhkan perawatan tidak murah.

Pengemudi diimbau tidak melintasi banjir sembarangan. Rekomendasi ketinggian air yang dirasa masih mampu diatasi bila hanya setengah roda, lebih dari itu risiko kerusakan parah semakin besar.