Perusahaan teknologi Apple diperkirakan akan membeberkan sejumlah produk baru dan pembaruan sistem operasi pada Apple Worldwide Developers Conference (WWDC) malam ini.
WWDC sendiri digelar 7 hingga 11 Juni 2021. Acara tahunan itu menjadi ajang untuk memperkenalkan perubahan pada perangkat lunak dan gadget terbaru.
Pada momen itu Apple dikabarkan akan mengenalkan produk MacBook Pro 16-inci yang didesain ulang, dan mungkin juga memiliki versi 14-inci. Selain itu dikabarkan perusahaan akan dibangun dengan chip M1 Apple, yang diklaim dapat berpengaruh masa pakai baterai, dan pemrosesan lebih cepat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laptop baru juga dapat mengembalikan konektor daya MagSafe yang disebut populer di kalangan pengguna, dan lebih banyak port untuk penghubung dengan perangkat eksternal.
Apple juga dikabarkan akan membawa kembali port HDMI dan slot kartu SD, yang telah diperbaiki di versi sebelumnya. Hal ini dihadirkan kembali karena memicu kritik dari para fotografer.
Di antara pembaruan perangkat keras, Apple juga dikabarkan akan mengumumkan versi terbaru AirPods, yang disebut menghadapi persaingan ketat dari produsen teknologi lain seperti Google.
"Saya yakin Apple menyadari persaingan itu dan memiliki rencana untuk melawannya," ujar direktur penelitian di FBB Capital Partners, Mike Bailey.
Akhirnya iPad bisa mendapatkan pembaruan sistem operasi yang besar, usai Apple memperkenalkan iPad Pro baru dengan chip M1 beberapa waktu lalu.
Dikutip Bloomberg, perbaruan disebut terjadi pada laptop kelas atas Apple, seperti MacBook Pro, MacBook Air, iMac dan Mac mini.
Apple biasa mengumumkan sistem operasi selanjutnya di acara ini. Diperkirakan iOS 15 akan mengalami banyak pembaruan. Sistem pengunci ponsel dan notifikasi diperkirakan akan mengalami perubahan.
Sementara untuk iPadOS diperkirakan Apple akan memberikan sentuhan baru untuk perangkat tablet besutan Apple itu, terutama terkait dengan widget, seperti dilansir dari Wired.
Berdasarkan materi promosi Apple di WWDC, inti dari acara itu adalah pengenalan iMessage, layanan pesan yang digunakan hanya oleh pemilik perangkat Apple. Pembuat iPhone disebut telah membuat iMessage lebih dari sekedar platform media sosial yang bersaing dengan WhatsApp.
Perbaruan iMessage iOS 15 akan menyertakan opsi baru untuk balasan otomatis, saat pengguna sedang mengemudi.
Pengamat industri mengharapkan Apple dapat menggandakan fokus privasinya selama WWDC tahun ini. Pada konferensi tahun lalu, Apple mengumumkan pembaruan iOS 14.5 yang memberi pengguna opsi untuk menolak izin aplikasi, yang biasanya melacak aktivitas penggunanya.
Hal itu menjadi sebuah langkah yang memicu kemarahan Facebook, yang kerap menggunakan data itu untuk menargetkan iklan. Analis mengamati data dari Apple tentang berapa banyak pengguna yang berhenti berbagi data dengan aplikasi, sejak fitur itu mulai berlaku pada April 2021.
Perusahaan juga dapat memperkenalkan banyak cara bagi pengguna, untuk mengontrol data apa yang mereka bagikan dengan pengembang dan pembuat aplikasi di versi iOS terbaru.
"kami mengharapkan privasi dan keamanan data untuk fokus utama dan tema keynote Cook saat Apple memperkuat kebijakan privasinya dengan peluncuran iOS 15," kata analis Wedbush Dan Ives, seperti dikutip CNN.
(can/eks)