Pihak Taman Impian Jaya Ancol terpantau telah mengeluarkan pembelian tiket bagi joki balap yang ingin berpartisipasi dalam latihan balap liar Ancol format drag race pada Minggu (16/1). Salah satu syarat bagi joki yang harus dipenuhi yaitu bila di bawah usia 17 tahun wajib mendapatkan izin orang tua.
Berdasarkan laman pembelian tiket di loket.com, harga tiket joki mulai dari Rp100 ribu, ini sudah termasuk pendaftaran balap, 1 tiket pengunjung Ancol, 1 tiket kendaraan motor, dan asuransi.
Joki mesti mengisi berbagai informasi seperti nama, email, nomor ponsel, nama komunitas atau bengkel, dan kelas yang diikuti sebelum bisa melakukan transaksi pembayaran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Satu joki diizinkan mendaftar beberapa kelas berbeda, tetapi tidak bisa mendaftar lebih dari satu kali untuk kelas yang sama.
Salah satu syarat utama pembelian tiket joki yaitu sudah divaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama. Kemudian joki mesti bisa menunjukkan status vaksin dan melakukan check in menggunakan PeduliLindungi untuk memasuki kawasan Ancol.
Sebelum balapan dimulai, kelas latihan joki yang sudah dipilih akan dicek kembali ketika registrasi ulang. Ada delapan kelas yang digelar yaitu, bebek 2 tak, bebek 4 tak, Sport 2 tak, Sport 4 tak, Matik 4 tak, Vespa 2 tak, FFA (Free for All), dan Sunmori (ban besar, lampu menyala).
Pada sesi latihan ini tidak ada pencatatan waktu drag race, namun joki diberikan lampu start sebelum mulai beraksi. Lalu dijelaskan juga setiap peserta tidak menggunakan nomor start, tetapi diberikan stiker scrutineering pada motor yang sudah diregistrasi ulang.
Joki wajib memakai helm full face, menggunakan minimal jaket dan celana panjang jin atau baju balap, sarung tangan, sepatu, memastikan rem berfungsi baik, dan peserta di bawah umur mesti melampirkan surat pernyataan diizinkan orang tua.
Berkas surat pernyataan bisa diunduh di loket.com yang isinya memastikan orang tua joki mengetahui aktivitas anaknya dan risiko yang mungkin terjadi merupakan tanggung jawab sendiri.
Balap liar Ancol yang disebut street race ini merupakan kolaborasi antara Polda Metro Jaya, Ikatan Motor Indonesia, dan pihak Ancol.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yugo mengatakan acara perdana street race pada 16 Januari itu dibatasi hanya untuk 350 peserta yang mendaftar pertama. Dia juga menjelaskan joki di bawah umur yang wajib melampirkan surat izin orang tua merupakan peserta di bawah usia 17 tahun.
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan street race ini ditujukan buat merangkul para pembalap liar dalam wadah resmi. Cara ini diharapkan bisa mengurangi aktivitas balap liar di Jakarta yang membahayakan keselamatan pengguna jalan.
"Jadi balap liar itu akan saya fasilitasi bukan dimusuhi, bukan ditangkapi, akan saya fasilitasi dia," kata Fadil.
(fea/fea)