Punya TV Digital, Nonton Siaran TV Digital Tak Perlu STB

Masyarakat yang sudah menggunakan televisi dengan sistem berbasis digital disebut tak perlu repot menyiapkan alat bantu berupa Set Top Box (STB) menikmati siaran tv digital.

Staf Khusus Menkominfo Bidang Digital dan Sumber Daya Manusia Dedy Permadi menyampaikan TV digital sudah secara otomatis menangkap sinyal digital. Hal ini berbeda jika TV yang digunakan masyarakat masih analog sehingga butuh STB guna menangkap frekuensi digital.

"Televisi yang sudah mampu mengakses sinyal digital tidak memerlukan alat bantu," kata Dedy melalui pesan singkat, Kamis (24/3).

Lihat Juga : SUARA ARUS BAWAH Jelang Tahap I Migrasi ke TV Digital 30 April: Banyak Warga Tak Paham

Ia menjelaskan masyarakat dapat memeriksa apakah perangkat yang dimiliki bisa mengakses siaran digital dengan mengecek pilihan menu pencarian sinyal tv digital (DTV) pada perangkat televisi.

"Atau memeriksa jenis dan perangkatnya pada daftar perangkat penerima sinyal digital melalui laman siarandigital.kominfo.go.id," ungkapnya.

Lebih lanjut, Dedy menyampaikan pihaknya sudah merampungkan penyiaran tv digital dan selanjutnya menghentikan akses siaran pada tv analog dimulai tahap pertama pada 30 April.

"Saat ini, di seluruh daerah yang dijadwalkan ASO tahap pertama pada 30 April 2022 sudah terdapat siaran digital. Sehingga masyarakat diimbau untuk segera beralih dan mencoba siaran digital," ucap dia.

Lihat Juga : Siap-siap Tak Bisa Nonton TV, Tahap I Siaran TV Digital Mulai 30 April

ASO tak akan terjadi serempak. Pada tahap pertama yang dimulai 30 April 2022, ASO diselenggarakan di 56 wilayah yang ada di Pulau Jawa, Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Sedangkan Permenkominfo nomor 11 tahun 2021, disebutkan jadwal migrasi TV analog ke TV digital ada tiga tahap.

Tahap 1 paling lambat 30 April 2022, tahap 2 paling lambat 25 Agustus 2022, tahap 3 paling lambat 2 November 2022.

Infografis Alasan TV Analog Perlu Set Top Box TV Digital. (Foto: CNNIndonesia/Basith Subastian)