Spesifikasi Lengkap Jet Tempur KF-21 Kerja Sama Indonesia Korsel

CNN Indonesia
Selasa, 26 Jul 2022 13:45 WIB
Indonesia bekerjasama dengan Korea Selatan membangun pesawat tempur KF-21.
Pesawat KF-21 yang merupakan hasil kerjasama Indonesia dengan Korea Selatan. Foto: AP/Ahn Young-joon
Jakarta, CNN Indonesia --

Pesawat tempur besutan Korea Selatan KF-21 yang sebelumnya dikenal KF-X belakangan menjadi sorotan, lantaran dibangun sebagai bentuk kerja sama dengan Indonesia. Jet tempur itu punya spesifikasi mumpuni sebagai alat serang.

Jet tempur generasi baru Korea Selatan itu berhasil menjalankan tes penerbangan pertamanya pada 19 Juli 2022. KF-21 sendiri dibuat oleh Industri Luar Angkasa Korea (KAI), dengan kesepakatan kerja sama dari Indonesia.

Untuk diketahui, Indonesia sepakat membayar 20 persen biaya produksi jet tersebut. Total biaya yang diperlukan untuk produksi jet ini mencapai US$6,7 miliar (Rp100 triliun).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pusat Penelitian Pengembangan dan Aplikasi Konsep Sistem Senjata Universitas Konkuk, Korsel menyarankan KF-X harus lebih unggul daripada F-16 besutan Amerika Serikat, dengan jangkauan tempur 50 persen lebih besar dan usia badan pesawat 34 persen lebih lama.

KF-21 dianggap sebagai pesawat generasi 4.5 setara dengan F-16 terbaru dan kurang siluman dibandingkan generasi kelima F-35 Lightning II yang dikembangkan oleh Lockheed Martin. Jet tempur itu akan menggantikan armada tua F-4E Phantom dan F-5E Tigers era Perang Vietnam.

Melansir Popular Mechanics, penampilan KF-21 sepintas mirip dengan F-22 Raptor. Bodi pesawat ini berwarna abu-abu kehitaman dengan label KF-21 tertera pada bagian sayap.

Perusahaan juga membekali sistem elektrik mutakhir di KF-21, serta radar yang mampu mendeteksi ancaman udara serta pencarian inframerah.

Terdapat juga sistem pelacakan yang bisa mendeteksi lawan secara diam-diam dalam jarak dekat, beserta sistem optik elektrik yang bisa mendeteksi musuh di darat.

Jet tempur ini memiliki dua kapasitas pengemudi, untuk pilot dan kopilot. Badan KF-21 memiliki panjang 16,9 meter, rentang sayap 11,2 meter dan tinggi 4,7 meter.

Sementara luas sayap secara keseluruhan 46,5 meter persegi, bobot kosong 11.800 kilogram dan berat kotor jika dilengkapi dengan amunisi bisa mencapai 17.200 kilogram.

Rancangan bobot ini diharapkan KF-21 bisa melesat kecepatan tertinggi sekitar 1.400 mil per jam dan memiliki jangkauan 1.800 mil.

Mengutip Defense News, KF-21 dibekali BAE's Meteor air to-air missile dan Saab/MBDA Taurus missile. Selain itu, KF-21 juga dipersenjatai M61 20-milimeter gatling gun dari General Electric.

Untuk urusan mesin, KF-21 Boramae ditenagai mesin General Electric F414, mesin yang sama dengan milik F/A-18E/F Super Hornet. Mesin itu bisa memberi daya dorong maksimal 19 ribu kg.

KAI mengklaim KF-21 Boramae bis aa mencapai kecepatan maksimal 22 ribu km per jam atau sekitar Mach 2, menurut laporan The Drive.

Di bilah amunisi, KF-21 dibekali persenjataan 10 Hardpoints, enam di bawah sayap dan empat di bawah badan pesawat. Kemudian rudal udara Meteor MBDA, AIM-120 AMRAAM, Diehl IRIS-T, AIM-9X Sidewinder.

Sedangkan untuk serangan rudal udara ke darat, dilengkapi jenis rudal Taurus KEPD 350, RUPS-65. Kemudian untuk rudal anti kapal dilengkapi AGM-84 Harpoon, dikutip CNN.

[Gambas:Video CNN]

(can/lth)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER