H-1 ASO, Kominfo Masih Susun Rincian Daerah Migrasi ke TV Digital

CNN Indonesia
Selasa, 01 Nov 2022 10:28 WIB
Ilustrasi. Rincian daerah yang menggelar ASO besok masih disusun. (Foto: Pavlofox/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) masih menyusun rincian daerah yang siaran televisi analognya dimatikan besok, Rabu (2/11).

Diberitakan sebelumnya, suntik mati TV analog alias Analog Switch Off (ASO) akan digelar di 222 kabupaten/kota, termasuk Jabodetabek, pada 2 November. Sebanyak 292 kabupaten/kota lainnya masih menjalani siaran secara bersamaan antara analog dan digital (simulcast).

CNNIndonesia.com kemudian menanyakan rincian daerah yang menggelar ASO besok dan mana saja yang masih simulcast.

"Rinciannya masih disusun. Akan disampaikan besok bersamaan dengan ASO," jawab Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong, lewat keterangan tertulis, Selasa (1/11).

Menkominfo Johnny G. Plate, dalam jumpa pers di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (24/10), mengungkapkan, "ada 222 kabupaten kota yang total Analog Switch Off."

Ia tak merinci daerah-daerah itu. Plate hanya menyebut itu termasuk delapan kota/kabupaten di empat wilayah siaran yang sudah menggelar ASO lebih dulu pada April, 173 kabupaten kota non-teresterial service alias tanpa layanan TV teresterial.

Tak ketinggalan, wilayah Jabodetabek, "akan dilaksanakan analog switch off pada bulan November 2022."

Namun demikian, ASO 2 November tak total digelar di seluruh wilayah.

"Masih terdapat 292 kabupaten/kota yang akan kita lakukan analog switch off sesuai kesiapan-kesiapan wilayah," aku Menkominfo.

Saat ditanya rincian kabupaten/kota yang akan menggelar ASO 2 November di luar Jabodetabek, Rabu (26/10), Plate menyatakan, "saya enggak hapal. Ada banyak itu. Itu wilayah yang selama ini belum terlayani siaran terestrial."

"Kemungkinan itu bukan di kota besar. Karena kota besar itu masuk wilayah [survei] Nielsen, pasti sudah ada televisinya. Sudah simulcast pula," lanjut Menkominfo.

(lom/arh)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK