Threads, Aplikasi Milik Meta Muncul Sekilas saat Twitter Lagi Kacau

CNN Indonesia
Senin, 03 Jul 2023 13:31 WIB
Ilustrasi. Medsos mirip Twitter buatan Meta mulai muncul. (AFP PHOTO / MOHAMMED ABED)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aplikasi buatan raksasa teknologi Meta bernama Threads muncul di toko aplikasi Google Play di momen pembatasan Twitter yang bikin gerah netizen.

Penampakan aplikasi ini dilaporkan oleh Alessandro Paluzzi, seorang pengembang yang secara rutin menggali kode aplikasi untuk mengungkap fitur-fitur yang belum dirilis.

Dalam kicauannya pada Minggu (2/7), Paluzzi menyebut kloningan Twitter dari Meta bernama Threads sudah dirilis di Google Play Store.

Paluzzi menyertakan tangkapan layar yang memamerkan beberapa elemen UI, termasuk tampilan login, yang memungkinkan pengguna masuk dengan akun Instagram mereka.

Di samping itu, ada tampilan lain dengan daftar akun yang mereka ikuti dari situs gambar dan video, sehingga mereka dapat memilih siapa yang akan diikuti di Threads.

Dikutip dari The Verge, dari tangkapan layar, postingan baru akan menunjukkan jumlah karakter, dengan penjepit kertas kecil untuk melampirkan apa pun ke postingan.

Ketika melihat postingan, ada ikon yang pengguna cukup familiar untuk menyukai, memposting ulang, membalas, dan membagikannya, dan gambar pengguna berupa lingkaran kecil.

Sederet elemen tersebut yang membuat platform baru ini mirip dengan Twitter.

Meski begitu, aplikasi tersebut diduga muncul sebelum waktu rilisnya. Pasalnya, app itu sudah bisa ditemukan lagi di Play Store saat ini. Jika kita mengetikkan Threads, yang muncul adalah app percakapan yang dikembangkan Threads Android Team.

Threads sendiri telah dikembangkan di Meta sejak Januari dengan nama "Project 92".

"Kami telah mendengar dari para kreator dan figur publik yang tertarik untuk memiliki platform yang dijalankan secara sehat," ujar Chris Cox, kepala produk Meta dalam sebuah rapat internal.

Sayangnya, Meta belum mengumumkan tanggal rilis resmi untuk aplikasi ini. Namun, dengan kemunculannya di Google Play Store, kemungkinan besar waktu peluncuran pesaing Twitter ini sudah dekat.

Kemunculan sekilas app ini terjadi tatkala Twitter digoreng beramai-ramai oleh warganet lantaran membatasi akses terhadap kicauan. Pemiliknya, Elon Musk, mengklaim ini dilakukan demi perang melawan upaya data scraping perusahaan AI.



(lom/arh)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK