Aplikasi Twitter di Hp secara resmi berganti menjadi X, sesuai janji pemiliknya, Elon Musk, yang berambisi menggusur lambang burung biru. Perubahan ini juga termasuk logo burung biru yang selama ini menjadi ikon Twitter.
Namun, perubahan ini tidak otomatis. Pengguna harus memperbarui (update) aplikasi yang terpasang di Hp agar bisa berubah menjadi X.
Selain mengubah logo, aplikasi itu juga tidak lagi bernama Twitter, melainkan X.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Media sosial ini secara umum memiliki dua platform, yaitu versi website dan versi mobile atau aplikasi yang tersedia di Hp atau tab. Sebelumnya, tampilan logo Twitter di situs web sudah berubah lebih dulu sejak Senin (24/7) malam.
Sebelumnya, Elon Musk mulai pamer X, logo baru Twitter, di profile picture-nya. Pergantian foto profil Musk di akunnya itu terjadi pada Senin (24/7) siang.
Biasanya, ia memasang foto diri yang memakai kostum Halloween berupa samurai merah.
"Dan segera kami akan mengucapkan adieu (selamat tinggal) pada merek Twitter dan, secara bertahap, semua burung," kicau Musk di akunnya, Senin (24/7).
Lihat Juga : |
Huruf "X" ada di hampir semua perusahaan yang digarap Musk selama dua dekade terakhir. Di antaranya, X.com, yang merupakan nama asli Paypal; perusahaan antariksa SpaceX; tipe Tesla SUV; Musk juga pernah ingin mengubah Twitter menjadi "X, aplikasi segalanya."
Kenapa terobsesi dengan X? "Tidak yakin petunjuk halus apa yang mengarahkannya, tapi saya suka huruf X," kicau Musk, Minggu (23/7).
Pada saat yang sama, CEO Twitter Linda Yaccarino juga memamerkan logo besar X dan penerapannya berupa hologram besar di kantor pusat Twitter.
"Lights. Camera. X!" kicau dia.
Dalam kicauan sebelumnya, Linda Yaccarino menjelaskan layanan X bakal mencakup banyak bidang, mulai dari pesan, audio, hingga perbankan yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI).
"X adalah keadaan masa depan dari interaktivitas tanpa batas - berpusat pada audio, video, perpesanan, pembayaran/perbankan - menciptakan pasar global untuk ide, barang, layanan, dan peluang," kicaunya.
"Didukung oleh AI, X akan menghubungkan kita semua dengan cara yang baru mulai kita bayangkan," lanjutnya.
Menurutnya, X tak dibentuk begitu saja. Ragam fiturnya sudah 'dicicil' dalam rentang delapan bulan terakhir dan akan terus berlanjut tanpa batasan fitur.
"Kami sudah mulai melihat X terbentuk selama 8 bulan terakhir melalui peluncuran fitur cepat kami, tetapi kami baru memulai," ucap Linda.
"Sama sekali tidak ada batasan untuk transformasi ini. X akan menjadi platform yang dapat memberikan, yah....segalanya," tutup dia.