Wahana Antariksa India Bersiap Mendarat di Bulan usai Kegagalan Rusia

Wahana antariksa Chandrayaan-3 milik India bersiap melakukan pendaratan bersejarah di Bulan untuk pertama kalinya malam ini.

Organisasi Penelitian Antariksa India (ISRO) mengkonfirmasi pada Selasa (22/8) bahwa Chandrayaan-3 masih sesuai jadwal dan "perjalanannya berjalan lancar."

Wahana antariksa ini dijadwalkan akan mendarat di permukaan Bulan pada Rabu pukul 17:45 IST (19:15 WIB).

Jika berhasil, misi ini akan menandai pendaratan pertama di permukaan Bulan oleh pesawat ruang angkasa India, dan menjadikan India sebagai negara keempat yang berhasil melakukan hal tersebut.

Saat ini baru beberapa negara yang berhasil melangsungkan pendaratan terkendali di Bulan, yakni Amerika Serikat, China, dan bekas Uni Soviet yaitu Rusia.

Belum lama ini, misi Rusia terbaru, Luna-25, menabrak permukaan Bulan. Meski misi ini menyalip perjalanan Chandrayaan-3, hasil akhirnya sejauh ini Rusia gagal lebih dulu.

Jika India berhasil mendarat dengan mulus, kekalahan Rusia makin nyata.

Hasil karya Chandrayaan-3

Mengutip CNN, badan antariksa India akan menyiarkan secara langsung upaya pendaratan ini mulai pukul 06:50 WIB hari ini.

ISRO pada hari Selasa menandai malam pendaratan Chandrayaan-3 dengan membagikan foto-foto dan rekaman yang diambil dengan kamera di wahana ruang angkasa.

Foto yang diambil dari ketinggian 70 kilometer di atas permukaan Bulan ini menggambarkan fitur-fitur seperti Mare Marginis, bintik hitam besar yang dibentuk oleh hantaman asteroid purba di tepi ekstrem sisi dekat Bulan.

Foto lainnya, diambil pada 20 Agustus dari sudut pandang yang lebih dekat saat wahana antariksa itu melintas, menampilkan medan abu-abu berdebu di Bulan.

Menurut badan antariksa tersebut, wahana ini dapat menentukan posisinya sendiri dengan mencocokkan gambar yang diambil kamera-kamera, kemudian dicocokkan dengan peta Bulan yang diprogram ke dalam komputer di dalam pesawat.

Dikutip dari Space, Chandrayaan yang berarti 'kendaraan bulan' dalam bahasa Sansekerta, diluncurkan dari Pusat Antariksa Satish Dhawan di Sriharikota, negara bagian Andhra Pradesh, India selatan pada 14 Juli.

Misi ini menandai upaya kedua India untuk melakukan pendaratan di bulan. Upaya pertama, pada 2019 dengan Chandrayaan-2, menabrak permukaan Bulan karena masalah perangkat lunak dan kesulitan mengerem saat turun.

[Gambas:Video CNN]