'Savage' dan 'Songong' Trending, Warganet Sorot Gibran Saat Debat

Narasi 'savage' dan 'songong' masuk dalam daftar trending topic di platform media sosial X (sebelumnya Twitter), saat debat cawapres pada Minggu (21/1) malam. Banyak warganet yang mengaitkan kata-kata tersebut ke cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka.

Narasi tersebut muncul tak lama setelah Gibran merunduk saat menanggapi jawaban dari cawapres nomor urut 3 Mahfud MD. Dalam sesi tanya jawab, Gibran mulanya bertanya ke Mahfud soal cara mengatasi Greenflation.

Mahfud pun sempat mempertanyakan makna istilah itu, kemudian menjawab pertanyaan Gibran.

Kemudian, moderator meminta Gibran menanggapi jawaban Mahfud. Gibran lalu membuat gestur merunduk dan lalu berkata gerakan itu untuk mencari jawaban atas pertanyaan.

"Saya lagi nyari jawabannya Prof Mahfud. Saya nyari-nyari di mana ini jawabannya? Kok enggak ketemu jawabannya," kata Gibran.

Polah Gibran itu sontak mendapat sorotan negatif dari warganet. Mereka menilai tingkah laku Gibran pada debat malam ini 'songong' dan berusaha 'savage'.

Secara bahasa, apabila diterjemahkan ke bahasa Indonesia, savage berarti liar, ganas, kejam, dan brutal. Namun, dalam budaya populer, khususnya penggunaan di media sosial, savage adalah sebutan yang disematkan kepada orang-orang yang berani mengekspresikan sesuatu hal.

"Gibran is trying so hard to be savage but idk... it took unnatural and cringe," kata akun @nabiylarisfa.

[Gambas:Twitter]

Akun lain, @margianta juga mencuitkan hal serupa. Ia menyoroti kesabaran Mahfud dalam menghadapi Gibran dalam debat malam ini.

"Prof. Mahfud ini saldo kesabarannya tinggi banget ya. Gibran tried so hard to be savage, but instead he showed us how unworthy he is of power," cuit dia.

[Gambas:Twitter]

Selain narasi 'savage' sejumlah warganet juga menilai Gibran 'songong' saat debat malam ini.

"Songong itu kayaknya emang karakter! Rude, annoying, gak beradab, buat menutupi kekosongan. Di sesi tanya jawab ini keliatan banget," cuit akun @Bebque__

[Gambas:Twitter]

Akun lainnya juga menyayangkan sikap Gibran tersebut. Menurutnya sikap Gibran itu sangat tidak sopan.

"Amat sangat disrespectful, songong, pengen ditrendingin "let him cook" tp jatohnya songong, cringe bgt," cuit akun @syugatonin.

[Gambas:Twitter]

Usai debat, Gibran sempat ditanya soal Gibran yang terkesan ofensif ke dua cawapres lainnya. Gibran menjawab dirinya menyerahkan penilaian atas performanya selama debat cawapres kedua kepada masyarakat.

"Ya masalah ofensif atau tidak saya kembalikan ke pemirsa atau penonton," kata Gibran usai gelaran debat cawapres kedua di JCC, Jakarta, Minggu (21/1) malam.

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu menegaskan ia hanya berniat untuk berdiskusi dan bertukar pikiran baik dengan cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar dan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD.

"Tadi saya hanya bertukar pikiran, menyampaikan visi misi, itu saja," ujarnya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar debat kandidat Pilpres 2024 yang keempat di Jakarta Convention Center (JCC) pada Minggu malam (21/1).

Kali ini para calon wakil presiden yang beradu gagasan. Mereka adalah Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD.

Tema yang dibahas seputar pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat dan desa.

Debat dipandu oleh dua moderator perempuan yakni Jurnalis SCTV Retno Pinasti dan Jurnalis Metro TV Zilvia Iskandar.

Debat kali Ini juga merupakan momen kedua bagi para cawapres beradu gagasan. Sebelumnya mereka telah mengikuti debat pada 22 Desember 2023 lalu.