Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka mendapat sorotan paling banyak dari netizen di platform X (sebelumnya Twitter) dan bahkan menjadi trending topic saat debat keempat Pilpres 2024, Minggu (21/1) malam. Simak analisisnya.
Hal tersebut berdasarkan data dari hasil analisis Indonesia Indicator mengenai 'Debat Cawapres Dalam Framing Media Sosial Twitter dan TikTok' periode 21 Januari pukul 18.00-23.00 WIB.
Berdasarkan data Indicator Indonesia, Gibran total mencatatkan 614.556 tanggapan dari netizen selama debat kemarin. Angka tersebut unggul dari cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar yang mencatatkan 418.257 tanggapan, dan cawapres nomor urut 3 Mahfud MD yang mencatatkan 320.975 tanggapan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenapa engagement-nya itu Gibran paling banyak? Karena netizen melihat kan, kita lihat tuh apa namanya trending topic-nya, itu kan semua mengarah ke Gibran kan. Nah, itu sebabnya secara engagement dia lebih besar," kata Direktur Komunikasi Indonesia Indicator Rustika Herlambang di CNNIndonesia TV, Senin (22/1).
Rustika menjelaskan banyak netizen mengomentari performa Gibran, dan menyoroti beberapa hal seperti ekspresi dan gestur. Salah satu yang paling disorot adalah gestur Gibran merunduk dan menyebut tengah mencari jawaban Mahfud.
"Padahal sebenarnya netizen mengatakan bahwa sebenarnya dengan penampilan kayak kemarin aja, kamu udah sangat bagus, kamu enggak usah nyerang secara personal," tuturnya.
"Dan juga mereka [netizen] banyak fokus pada ekspresi, gestur," tambahnya.
Merujuk data Indicator Indonesia banyaknya tanggapan terhadap Gibran tidak semuanya positif, malah sebagian besar negatif.
Indonesia Indicator mencatat sentimen negatif terhadap Gibran mencapai 57 persen. Angka tersebut dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan Muhaimin dan Mahfud.
"Kalau dari sisi sentimen postingan, sentimen negatif Gibran ada 57 persen, sentimen negatif Mahfud 25 persen, dan Muhaimin 27 persen," terang Rustika.
Dalam hal sentimen positif, Mahfud MD menjadi yang teratas dengan sentimen positif sebesar 66 persen. Sementara Cak Imin berada di posisi kedua dengan sentimen posisi sebesar 49 persen, sedangkan Gibran hanya mendapatkan sentimen positif 24 persen dalam data tersebut.
Salah satu momen yang membuat dia mendapat sentimen negatif adalah ketika Gibran menunjukkan gestur celingak-celinguk mencari sesuatu ala Sun Go Kong saat menanggapi pernyataan rivalnyaitu.
"Saya nyari jawaban Pak Mahfud. Saya nyari-nyari di mana ini jawabannya. Saya tanya masalah inflasi hijau kok malah jawab ekonomi hijau," kata Gibran.
Pertanyaan itu mendapat respons miring dari Mahfud karena menganggap Gibran hanya memberi pertanyaan menjebak.
Putra Presiden Jokowi itu kemudian menyebut Mahfud tersinggung dengan caranya bertanya.
"Sepertinya Prof. Mahfud agar ngambek kalau diberikan pertanyaan agak sulit dikomentari pertanyaan receh. Kalau receh ya dijawab," ucap Gibran ke Mahfud.
Iapun enggan merespons lebih lanjut pertanyaan Gibran. Menurut dia, pertanyaan Gibran terlalu receh dan hanya ingin menjatuhkan.