Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendominasi interaksi di TikTok jelang debat Pilpres terakhir, Minggu (4/2).
Hal tersebut terungkap dari data analis media sosial Drone Emprit menurut pantauan periode 1-3 Februari. Jumlah interaksi Prabowo-Gibran di TikTok mencapai 89,9 juta atau sebesar 46 persen.
Angka itu melampaui jumlah interaksi paslon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar maupun paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam paparan Drone Emprit, jumlah interaksi Ganjar dan Mahfud MD sebesar 56,3 juta atau setara dengan 29 persen. Sedangkan, Anies-Cak Imin mendapatkan interaksi sebesar 51,2 juta atau setara 26 persen.
"Paslon 02 mendapatkan interaksi yang tinggi, paling besar bukan dari akun dengan follower jutaan. Bahkan dari top 10 akun, sebagian besar followernya di bawah 100K. Kuncinya ada konten ringan yang memberi semangat dan menyentuh perasaan," kata Ismail Fahmi, founder Drone Emprit dalam unggahannya di X (sebelumnya Twitter), Minggu (4/2).
Namun begitu, unggahan mengenai Anies meningkat pasca mantan Gubernur itu Live di TikTok, Kamis (1/2). Tercatat sejak 1-3 Februari ada 843 mentions mengenai Anies-Cak Imin.
Jumlah itu mengalahkan paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran (479 mentions) dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD (517 mentions) dalam periode yang sama.
"Namun jumlah interaksi yang didapat Paslon 01 belum berbanding lurus dengan jumlah kontennya. Paling tinggi masih Paslon 02, diikuti oleh Paslon 03, dan terakhir Paslon 01," ungkap Ismail dalam cuitannya, Minggu (4/2).
Merujuk data Drone Emprit, jumlah interaksi Prabowo-Gibran di TikTok mencapai 89,9 juta atau sebesar 46 persen. Angka itu melampaui jumlah interaksi Anies-Cak Imin maupun Ganjar-Mahfud.
Dalam paparan Drone Emprit, jumlah interaksi Ganjar dan Mahfud MD sebesar 56,3 juta atau setara dengan 29 persen. Sedangkan, Anies-Cak Imin mendapatkan interaksi sebesar 51,2 juta atau setara 26 persen.
Lantas, kenapa Prabowo-Gibran masih menguasai interaksi di TikTok?
Ismail menjelaskan untuk mendapatkan interaksi yang tinggi (Like, View) tidak harus dari akun yang followernya besar. Akun pendukung Prabowo-Ginjar dengan 19 ribu follower bisa mendapat Like dan View yang paling tinggi, mengalahkan akun yang followernya jutaan, karena kontennya yang khas.
"Paslon 02 mendapatkan interaksi yang tinggi, paling besar bukan dari akun dengan follower jutaan. Bahkan dari top 10 akun, sebagian besar followernya di bawah 100K. Kuncinya ada konten ringan yang memberi semangat dan menyentuh perasaan," ujar dia.
Ismail menjelaskan hampir semua konten terkait Prabowo bukan konten yang berat, tetapi yang ringan, menampilkan kebersamaan. Bahkan ada sebuah postingan yang mendapat like paling tinggi dan hingga 7,8 juta interaksi.
Contohnya adalah salah satu postingan berisi konten video ketika Prabowo jongkok untuk minum saat tampil di depan massa kampanye dianggap sangat menyentuh perasaan pengguna di TikTok yang mendukungnya. Video ini mendapat view tertinggi.
Sementara, Drone Emprit mencatat Ganjar-Mahfud MD mendapatkan interaksi tinggi dari akun media. Sebab, akun-akun media mendominasi 10 besar akun yang mengunggah konten Ganjar-Mahfud dengan interaksi tertinggi.
Anies-Cak Imin juga mendapat interaksi dari top 10 akun dengan follower separuhnya kurang dari 50K. Sebagian besar adalah konten ringan yang menyentuh perasaan juga.
"Content is King. Dan konten yang paling tinggi interaksinya di TikTok dalam periode data ini adalah konten yang menyentuh perasaan," jelasnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat terakhir Pilpres 2024 di JCC, Senayan, Jakarta, pada Minggu (4/2). Debat kelima ini akan diikuti oleh tiga calon presiden, yakni Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Tema besar dalam debat terakhir yakni kesejahteraan sosial, pembangunan SDM, dan inklusi. Subtemanya meliputi pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, kesejahteraan sosial, dan inklusi.
KPU mengatakan Prabowo Subianto mendapat giliran pertama untuk memaparkan visi-misinya pada debat Pilpres terakhir tersebut. Komisioner KPU August Mellaz menyatakan urutan itu ditetapkan dengan sistem bergilir atau rotasi.
(frl/dmi)