X Kenalkan Fitur Baru, Bisa Tulis Artikel Panjang

CNN Indonesia
Jumat, 08 Mar 2024 20:52 WIB
Ilustrasi. X memperkenalkan fitur baru, Articles yang memungkinkan pengguna premium memposting tulisan panjang. (Foto: CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Media sosial milik miliarder Elon Musk, X (sebelumnya Twitter), memperkenalkan fitur baru, Articles. Simak keunggulan fitur ini.

X mengumumkan fitur ini pada Jumat (8/3). Fitur Articles memungkinkan pengguna Premium+ dan organisasi terverifikasi untuk menerbitkan artikel dalam unggahannya.

Fitur ini bakal mirip seperti tulisan sistem management konten (cms) seperti WordPresss atau artikel di Medium.

"Hari ini, kami dengan senang hati mengumumkan Artikel, sebuah cara baru untuk menulis dan membagikan konten berbentuk panjang kepada para pengikut Anda di X," tulis X dalam unggahannya, Jumat (8/3).

Pengguna dapat menggunakan fitur ini dengan memilih Articles di sidebar yang ada di situs. Dari situ, pengguna dapat mulai membuat konten menggunakan berbagai opsi pemformatan, termasuk teks tebal, miring, dan dicoret, serta poin-poin dan daftar bernomor.

Pengguna juga dapat menyematkan gambar dan video untuk meningkatkan kemampuan bercerita dan menambah daya tarik visual pada Artikel.

Setelah terbit, Artikel akan muncul di profil yang ada di tab Articles baru dan timeline followers sebagaimana unggahan X biasanya.

"Artikel juga akan mudah dibedakan berkat ikon dan tata letak yang unik, sehingga memastikan bahwa konten bentuk panjang Anda menonjol," tulis X.

Tahun lalu, X meningkatkan batas untuk postingan yang panjang menjadi 25.000 karakter untuk pengguna berbayar. Batas untuk sebuah artikel tampaknya lebih tinggi yaitu 100.000 karakter, mengutip Tech Crunch.

Twitter memulai debut Notes sebagai media penerbitan bentuk panjang pada tahun 2022 sebelum Musk mengambil alih perusahaan. Namun, di bawah manajemen Musk, proyek Notes ditangguhkan, artikel bebas iklan dimatikan, dan platform buletin Revenue ditutup.

Namun, pada bulan Juli 2023, Musk menyatakan perusahaan sedang mengerjakan cara bagi para kreator untuk memposting artikel panjang dengan media campuran.

"Ini akan memungkinkan pengguna untuk memposting artikel yang sangat panjang dan kompleks dengan media campuran. Anda bisa menerbitkan sebuah buku jika Anda mau," tulis Musk dalam sebuah balasan kepada seorang pengguna pada saat itu.



(tim/dmi)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK