Daftar Aplikasi Buat Pantau Lalu Lintas Mudik 2024

CNN Indonesia
Minggu, 07 Apr 2024 10:01 WIB
Ilustrasi. Sejumlah aplikasi bisa menemani kelancaran mudik 2024. (Pexels/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemudik yang menggunakan moda transportasi darat, baik yang memakai kendaraan pribadi atau umum, sebaiknya memiliki aplikasi pemantau lalu lintas untuk menghindari kemacetan di jalan.

Mengetahui kondisi lalu lintas dapat membantu pemudik menghindari kemacetan dengan mencari rute lain atau mengubah jadwal keberangkatan.

Aplikasi pemantau lalu lintas saat mudik lebaran 2024 sangat penting, mengingat perjalanan mudik bisa menjadi aktivitas yang melelahkan karena kepadatan lalu lintas.

Beberapa aplikasi memberikan pantauan dan kondisinya lalu lintas secara real-time, mulai dari rute jalan yang lancar bebas hambatan, kondisi lalu lintas terkini atau lokasi pemberhentian untuk beristirahat.

Berikut daftar aplikasi untuk memantau lalu lintas pada momen mudik lebaran 2024:

Google Maps

Google Maps menjadi aplikasi yang paling umum digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas. Di perangkat Android, aplikasi ini biasanya sudah tersedia secara pre-install.

Pemudik dapat memasukkan lokasi tujuan mudik dan melihat kondisi lalu lintasnya. Google Maps memberikan informasi kondisi lalu lintas dengan kode warna, yakni biru (lancar), kuning (agak padat), dan merah (padat).

Pada mudik lebaran 2024, Google Maps juga menghadirkan beberapa informasi relevan untuk pemudik, mulai dari lokasi fasilitas temporer dan permanen yang relevan.

Contohnya, masjid, tempat istirahat, toilet, SPBU, dan bengkel kendaraan; tempat pengisian bahan bakar listrik (EV charging stations), harga tol, hingga fitur yang memungkinkan Anda untuk menambahkan beberapa poin tujuan.

Google Maps juga akan menampilkan informasi seputar rekayasa lalu lintas, seperti saat momen mudik 2022 silam.

Waze

Seperti Google Maps, Waze juga memberikan informasi terkait kondisi lalu lintas. Perbedaan hanya ada pada kode warna lalu lintas lancar yang dilambangkan Waze dengan warna abu-abu.

Kemudian, Waze juga memiliki fitur yang memungkinkan pengguna untuk berkontribusi terhadap informasi kepadatan lalu lintas. Informasi yang diberikan pengguna dapat berguna untuk pengguna lain yang akan melintas di wilayah yang mengalami kepadatan.

Travoy

Travoy merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Aplikasi ini juga telah terintegrasi dengan Jasa Marga Tollroad Command Center.

Aplikasi Travoy menyediakan berbagai informasi lalu lintas yang dapat membantu perjalanan pemudik, mulai dari informasi gangguan lalu lintas, rekayasa lalu lintas, hingga pemeliharaan jalan tol.

Selain itu, aplikasi ini juga memberi informasi lokasi rest area, tarif tol, hingga layanan derek. Pemudik juga bisa memantau tayangan cctv yang terpasang di berbagai ruas jalan tol.

Tol Kita

Aplikasi Tol Kita dikembangkan oleh Badan Pengatur Jalan Tol atau BPJT milik Kementerian PUPR. Aplikasi ini menyediakan berbagai informasi yang bisa dimanfaatkan pemudik dalam perjalanannya, mulai dari tarif tol, peta jalan tol, rest area, hingga pantauan CCTV.

Aplikasi ini bisa diunduh di Google Play Store dan App Store. Tampilan aplikasi ini cukup sederhana, sehingga tidak sulit untuk digunakan.

(lom/arh)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK