Bos Apple Ungkap Agenda Lanjutan di RI Usai Bertemu Jokowi

CNN Indonesia
Rabu, 17 Apr 2024 18:05 WIB
Usai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, CEO Apple Tim Cook bakal meresmikan Apple Developer Academy di Bali. (Foto: REUTERS/Willy Kurniawan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Usai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, CEO Apple Tim Cook masih memiliki agenda lain di Indonesia

Salah satu agendanya adalah meresmikan Apple Developer Academy keempat di Indonesia yang berlokasi di Bali.

Pembukaan Apple Developer Academy ini sekaligus memperluas investasinya di Indonesia dan meningkatkan kesempatan bagi pengembang, pelajar, dan pengusaha yang ingin merintis kariernya di industri aplikasi iOS.

"Kita sering melihat bahwa sebaris kode dapat mengubah dunia, dan di Indonesia, kami berinvestasi pada kreativitas dan kemampuan mereka yang bertekad untuk membuktikan hal itu," kata Cook di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (17/4).

"Kami akan membuka akademi pengembang keempat. Kami baru saja mengumumkannya kemarin, yang ini akan berada di Bali," lanjutnya.

Sebelum Bali, saat ini sudah ada tiga Apple Developer Academy di Indonesia, yakni di Batam, Surabaya, Tangerang Selatan.

Apple Developer Academy pertama di Indonesia dibuka di Jakarta pada tahun 2018. Program Apple Developer Academy telah diikuti oleh lebih dari 2.000 calon pengembang.

Apple mengklaim ketiga akademi yang sudah ada telah banyak menghasilkan lulusan yang memiliki performa yang baik dalam pembuatan aplikasi untuk App Store, sehingga untuk pembukaan akademi selanjutnya yang berada di Bali menjadi sangat dinantikan.

"Kami tidak sabar melihat bagaimana tiga akademi sebelumnya telah berperforma, lulus ribuan orang dan mampu membuat aplikasi untuk App Store yang menarik perhatian tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Jadi, kami sangat antusias," kata Cook.

Menurut Apple, setidaknya sebanyak 90 persen lulusannya telah mendapatkan pekerjaan di berbagai sektor mulai dari pendidikan, e-commerce, transportasi, keberlanjutan, dan lebih banyak lagi.

Dari program akademi ini, Apple berharap komunitas pengembang di Indonesia dapat menjadi besar dan berkembang.

Program sembilan bulan dari akademi ini akan mencakup dasar-dasar pemrograman, serta topik-topik lain seperti desain, pemasaran, dan manajemen proyek, yang akan membekali peserta dengan serangkaian kemampuan yang diperlukan untuk menjadi pengusaha dan pengembang kelas dunia.

Untuk mendorong upaya pertukaran budaya, nantinya akademi di Bali akan menerima pendaftaran tidak hanya dari Indonesia saja, tetapi dari seluruh dunia, terlepas dari latar belakang pendidikan atau pengalaman pemrogramannya.

Bahkan hingga saat ini, peserta Apple Developer Academy berasal dari lebih 90 kota di seluruh Indonesia, dengan rentang usia antara 18 hingga 50 tahun yang masing-masing dari mereka mampu membawa ide baru dalam merancang aplikasi dan membuat rencana bisnis.

(rni/dmi)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK