Starship Berhasil Meluncur di Uji Coba ke-10, Elon Musk Kegirangan
SpaceX berhasil meluncurkan roket raksasa Starship ke luar angkasa dalam uji coba ke-10 yang dilaksanakan pada Selasa (26/8). Keberhasilan Starship meluncur ke ruang angkasa membuat Elon Musk, pemilik SpaceX, kegirangan.
Ini merupakan uji terbang yang menandai kebangkitan besar setelah rentetan kegagalan sebelumnya.
Starship merupakan roket terbesar dan paling kuat yang pernah dibangu. Roket ini lepas landas dari situs Starbase SpaceX di Texas Selatan, Amerika Serikat pada Selasa (26/8), pukul 18.30 waktu setempat.
Peluncuran roket ini sempat tertunda dua hari dari jadwal semula karena para insinyur menemukan masalah pada sistem darat di Starbase dan imbas cuaca buruk.
Lihat Juga : |
Namun, Starship akhirnya berhasil meluncur ke angkasa dan mengembalikan kendaraan raksasa ini ke jalur yang benar setelah serangkaian masalah.
"Itu benar-benar luar biasa. Selamat untuk semua tim di sini!" kata Amanda Lee, Insinyur Keandalan Pembangunan SpaceX, selama siaran langsung peluncuran, melansir Space, Rabu (27/8).
Dalam kesempatan terpisah, Musk juga terlihat kegirangan dengan keberhasilan Starship. Ia menyampaikan selamat kepada para tim SpaceX lewat cuitannya di X, platform media sosial miliknya.
"Kerja bagus dari tim SpaceX!!!" tulis CEO SpaceX Elon Musk di X setelah peluncuran Starship.
Peluncuran kali ini merupakan uji coba ke-10 secara keseluruhan bagi Starship, yang dirancang untuk sepenuhnya dan cepat dapat digunakan kembali, serta penerbangan keempatnya pada tahun 2025 hingga saat ini. Tiga penerbangan sebelumnya pada tahun ini tidak sepenuhnya berjalan sesuai rencana.
Perusahaan kehilangan kendaraan Ship, tahap atas Starship yang berukuran 52 meter, kurang dari 10 menit setelah peluncuran pada uji coba ke-7 dan ke-8. Sementara itu, Ship pada uji coba ke-9 pada Mei lalu berhasil mencapai jarak yang jauh lebih jauh, tetapi masih gagal mencapai pendaratan di Samudra Hindia sesuai rencana.
Saat itu, pesawat antariksa tersebut hancur saat memasuki kembali atmosfer Bumi sekitar 45 menit setelah peluncuran.
SpaceX mengalami kegagalan lain pada bulan Juni, ketika kendaraan yang sedang dipersiapkan untuk Penerbangan 10 meledak di landasan uji Starbase. Bagian atas wahana tersebut hancur total, memaksa SpaceX untuk beralih ke wahana lain.
Booster tahap pertama raksasa Starship, yang diberi nama Super Heavy, menunjukkan kinerja yang lebih baik belakangan ini. Misalnya, booster tersebut berhasil kembali ke Starbase dan ditangkap secara dramatis oleh lengan 'sumpit' menara peluncuran pada uji coba ke-7 dan ke-8.
SpaceX juga mencatat tonggak penting Super Heavy pada uji coba ke-9, dengan mengoperasikan kembali booster tersebut untuk pertama kalinya.
SpaceX melakukan sejumlah eksperimen dengan Super Heavy pada uji coba ke-9, termasuk membawa booster kembali ke Bumi dengan sudut yang berbeda, sehingga menargetkan pendaratan di Teluk Meksiko daripada kembali ke Starbase yang sedikit berisiko.
Namun, Super Heavy tidak mendarat di air dengan utuh, karena meledak di atas gelombang selama tahap akhir penurunan.
Tujuan uji coba ke-10 serupa dengan uji coba ke-9. Sekali lagi, SpaceX berencana untuk melakukan beberapa eksperimen dengan Super Heavy, termasuk manuver pembalikan terkendali yang hemat bahan bakar selama penurunan dan pembakaran pendaratan yang menampilkan 'konfigurasi mesin unik'.
Semua tampaknya berjalan sesuai rencana hari ini, termasuk gerakan akhir Super Heavy yang mampu melakukan pendaratan terkendali di Teluk Meksiko sekitar tujuh menit setelah peluncuran, persis seperti yang direncanakan SpaceX.
Selain itu, bagian atas roket berhasil terpisah dari Super Heavy tepat waktu dan mencapai trajektori suborbital yang diinginkan. Kemudian, Ship melepaskan delapan versi dummy satelit internet Starlink SpaceX, yang sebelumnya gagal didemonstrasikan dalam tiga uji coba sebelumnya.
"Sebagai pengingat, kami berada pada lintasan suborbital," kata juru bicara SpaceX Dan Huot selama siaran langsung.
"Satelit-satelit ini pada lintasan suborbital yang sama persis, akan terbakar habis sepenuhnya," lanjut dia.