Nintendo Switch Generasi Pertama Bakal Dipensiunkan, Apa Gantinya?

Nintendo bersiap memensiunkan konsol game hybrid mereka, Nintendo Switch, dalam waktu dekat. Lantas, apa gantinya?

Setelah delapan tahun mendominasi pasar konsol game hybrid, Nintendo kini mulai beralih dari konsol lamanya. Dalam laporan keuangan terbarunya, perusahaan menegaskan bahwa fokus utama mereka kini bergeser ke Nintendo Switch 2.

Lihat Juga : Harga Nintendo Switch 2 di Indonesia

Pergeseran fokus ini menandai langkah strategis Nintendo dalam mempertahankan posisinya di industri game yang kian kompetitif.

"Ke depannya, kami akan mengalihkan fokus pengembangan utama kami ke Nintendo Switch 2 dan memperluas bisnis kami di sekitar platform baru ini," kata perusahaan dalam keterangannya, Rabu (6/11), melansir The Verge.

Switch generasi pertama tidak akan segera diakhiri, tetapi prosesnya telah dimulai. Proses ini ditandai dengan lebih sedikit game yang diluncurkan untuk konsol tersebut.

Saat ini, Nintendo menyatakan akan tetap menjual perangkat Switch dengan mempertimbangkan permintaan pasar dan konsumen. Selain itu, beberapa game besar untuk Switch masih dalam proses pengembangan.

Sejak peluncurannya pada bulan Juni, lebih dari 10,36 juta konsol Switch 2 telah terjual, dengan 84 persen di antaranya dibeli oleh pengguna yang beralih dari konsol Switch asli.

Angka ini hanya sebagian kecil dari penjualan seumur hidup Switch, yang mencapai 154,01 juta unit, tetapi Nintendo mengklaim mereka melihat pergeseran yang konsisten ke platform baru.

Nintendo memiliki rekam jejak yang panjang dan bertingkat dalam menciptakan kembali roda untuk konsol dan game, dan Switch telah menjadi salah satu produk tersuksesnya hingga saat ini. Ketika pertama kali diluncurkan pada tahun 2017, produk ini menggemparkan dunia terutama karena portabilitasnya.

Pada saat saingan utama seperti Playstation dan Xbox mengembangkan konsol stasioner dengan grafis dan kekuatan pemrosesan yang semakin mengesankan, Nintendo memilih rute lain.

Switch dapat digunakan sebagai konsol untuk televisi di rumah, dan juga mudah dibawa saat bepergian.

Meskipun performa grafisnya jauh lebih rendah daripada saingannya dari Sony dan Microsoft, konsumen tidak keberatan berkat banyaknya permainan yang menghibur dan sering kali ramah keluarga.

Selama tujuh tahun terakhir, tidak banyak yang berubah dalam hal pengembangan Switch dengan tiga model berbeda yang saat ini tersedia.

Ada Nintendo Switch OLED dan layarnya yang kaya dan imersif; Nintendo Switch standar dengan desain hibrida yang telah teruji dan benar; dan Nintendo Switch Lite yang lebih murah dan lebih kecil untuk mereka yang bermain saat bepergian.