Memburu Komplotan Vaksin Palsu

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan reserse kriminal Mabes Polri kembali menangkap dua orang, terkait jaringan pembuat dan pengedar vaksin palsu. Mereka ditangkap di salah satu hotel di Semarang, Jawa tengah, Senin pagi.

Direktur tindak pidana ekonomi khusus bareskrim Mabes Polri, brigadir Jenderal Polisi Agung Setya mengatakan, T dan M bertugas sebagai distributor vaksin palsu di Semarang. Sejumlah dokumen dan kartu atm diamankan saat keduanya ditangkap. Kini, sudah ada 15 tersangka dalam kasus vaksin palsu. Selain Semarang, penyidik juga melakukan pengejaran ke Yogyakarta. Polisi hingga saat ini baru mendeteksi penyebaran vaksin palsu di empat rumah sakit di Jakarta, dua apotek di Bekasi, dan satu toko obat di Jatinegara, Jakarta Timur. Sindikat vaksin palsu ini diduga kuat melebar hingga ke luar pulau Jawa.