Kisah Inspiratif Sepatu Korban Bom Kampung Melayu

Bekasi, Jawa Barat, CNN Indonesia -- Aisyah ibunda almarhum bripda Taufan Tsunami masih memendam kesedihan pada hari ke-4 meninggalnya buah hati akibat bom bunuh diri di terminal Kampung Melayu pada Rabu malam. Aisyah hanya bisa memandangi foto dan mendekap sepasang sepatu yang menurutnya sangat berharga. Sepasang sepatu yang dipegang Aisyah merupakan sepatu pertama milik Taufan Tsunami yang diperoleh saat mengikuti pendidikan bintara di Makassar pada 2014. Sepatu ini menjadi saksi perjuangan Taufan menggapai cita-citanya sebagai polisi. Putra kedua dari tiga bersaudara pasangan Heri Busono dan Aisyah mendapatkan sepatu ukuran 39 padahal Taufan biasanya mengenakan spatu ukuran 42. Lantaran sepatu tidak ada lagi maka Taufan tidak bisa menukarnya sehingga selama 7 bulan pendidikan Taufan dengan terpaksa mengenakan sepatu dengan posisi ujung jari menekuk akibat mengenakan sepatu yang lebih  kecil. Meski mengenakan sepatu sempit Taufan tidak pernah mengeluh. Rasa sakit pada kakinya hilang saat mengingat cita-citanya menjadi polisi.