Bekas Lokalisasi Dolly Jadi Kawasan Ramah Perempuan dan Anak
CNN Indonesia
Minggu, 27 Agu 2017 22:06 WIB
Bagikan:
url telah tercopy
Surabaya, Jawa Timur, CNN Indonesia -- Dolly kini telah berubah 360 derajat. Kawasan yang dulu menjadi lokalisasi prostitusi berubah menjadi kawasan yang ramah perempuan dan anak. Untuk mengetahui secara langsung perubahan tersebut Minggu siang menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak Yohana Yembise melakukan kunjungan langsung di bekas kawasan prostitusi terbesar di Asia Tenggara ini. Saat menelusuri gang Dolly seluruh wisma kini telah berubah menjadi tempat usaha baik itu warung kopi, laundry hingga home industri berupa kelompok usaha bersama yang digagas oleh ibu-ibu di kawasan Dolly. Tak hanya itu, beberapa wisma yang telah dibeli oleh pemerintah kota Surabaya kini sudah diubah menjadi rumah kelompok belajar bagi anak-anak. Di kawasan Dolly juga terdapat rumah pamer yang disebut Dolly Saiki yang menjadi etalase hasil produksi warga eks-lokalisasi mulai dari sepatu kulit, kain batik, keripik hingga berbagai kerajinan dari limbah plastik.