Jakarta, CNN Indonesia -- Masalah daftar pemilih tetap (DPT) masih membayangi penyelenggaraan pemilu di satu bulan jelang pelaksanaannya. Mulai dari WNA yang masuk DPT hingga kubu BPN yang mempersoalkan 17.5 juta DPT yang dinilai tidak wajar. Sementara itu di lain pihak menilai persoalan DPT menjadi bagian dari upaya menghilangkan kepercayaan, delegitimasi KPU sebagai penyelenggara pemilu.