Jakarta, CNN Indonesia -- Bagi manusia yang kondisi fisiknya normal, sudah semestinya selalu bersyukur , dan terus berbuat baik bagi sesama. Karena banyak di antara kita dengan keterbatasan fisik, justru tak henti-hentinya menebar kebajikan. Seperti yang dilakukan oleh seorang penyandang disabilitas di Maros, Sulawesi Selatan. Meski dalam kondisi lumpuh, ia memilih untuk tetap menjadi manusia yang berguna dengan menjadi seorang guru mengaji bagi puluhan anak-anak di kampungnya. Keikhlasannya menjadi seorang guru mengaji ia buktikan, meski ia tidak mendapatkan gaji dari orang tua anak didiknya.