Presiden Joko Widodo memberikan atensi khusus kepada 3 provinsi di Indonesia yakni Jawa Timur, Kalimantan Selatan dan Sulawesi Selatan lantaran masih tingginya penularan Covid-19. Di Sulawesi Selatan penjabat setingkat Wali Kota di Makassar diganti karena diduga tidak mampu menghambat peyebaran Covid-19 . Di sisi lain sejumlah epidemiolog meningkatnya kasus positif Covid-19 terjadi karena tingginya mobilitas penduduk dan masih banyak warga yang mengabaikan protokol kesehatan.