Hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri atau SBMPTN diumumkan pada 14 Agustus sore ini. Pihak Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menyampaikan sejumlah poin terkait pengumuman tersebut terutama mengenai prinsip penyelenggaraan SBMPTN.
Ketua LTMPT, Mohammad Nasih mengatakan, SBMPTN kali ini merupakan proses panjang dengan berbagai penyesuaian. Di antaranya, pemanfaatan teknologi dalam proses seleksi, mengoptimalisasi hasil ujian UTBK untuk seleksi mandiri, serta mengefisiensi penyelenggaraan seleksi.
Kuota SBMPTN untuk tahun ini sesuai dengan Permendikbud No 6 Tahun 2020, yaitu minimum 40 persen. Peserta ujian masuk perguruan tinggi mencapai 700 ribu pendaftar dengan peserta yang lolos seleksi sebanyak 167 ribu peserta atau hanya sekitar 23,87 persen. Peserta SBMPTN yang didiskualifikasi tahun ini mencapai 500 orang.