Pada awal pandemi dan selama pembatasan sosial berskala besar, toko mobil bekas Kjm Garage di Blok M, Jakarta selatan, sempat menjual hanya 14 mobil dalam sebulan. Padahal sebelum pandemi, Kjm Garage menjual rata-rata 20 sampai 28 mobil bekas setiap bulan.
Karena tak banyak orang bisa datang melihat-lihat, kjm garage memindahkan Showroom atau ruang pamernya ke media sosial. Setelah Psbb memasuki transisi, perlahan-lahan ada kenaikan penjualan, namun tetap kurang dari 20 mobil bekas per bulan.
Menurut pemilik toko, di masa pandemi mobil yang lebih mudah dijual justru mobil bekas jenis klasik atau Vintage. Mobil keluarga atau untuk keperluan sehari-hari, kurang laku.