Terjawab sudah siapa calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya dari PDI Perjuangan. Ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Sukarno Putri, memutuskan memasangkan Eri Cahyadi - Armudji , sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya. Sejumlah kalangan memprediksi, pilihan ini berpotensi memecah suara PDI Perjuangan. Megawati pun mencium gelagat itu.
Inilah adegan di mana ketua umum PDI Perjuangan, Megawati Sukarno Putri, secara mengejutkan memanggil Whisnu Sakti Buana, kader yang awalnya digadang-gadang akan menggantikan Tri Rismaharini, sebagai wali kota Surabaya.
Mega sampai harus memberikan klarifikasi, bahwa memilih Eri yang bukan kader partai, bukan berarti membuangnya. Beberapa kali mega memang mengingatkan kader, agar tegak lurus dengan perintah, untuk memenangkan pasangan Eri Cahyadi - Armudji.