Kementerian Perhubungan melakukan sejumlah upaya untuk mengantisipasi pergerakan orang dan kendaraan yang diprediksi akan meningkat pada libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28 sampai 30 Oktober 2020 ini. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia usai libur panjang. Dirjen Hubungan Darat akan berkoordinasi dengan para operator transportasi agar tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, dari mulai awal keberangkatan, pada saat perjalanan, hingga sampai di tujuan. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sudah mengingatkan agar melakukan upaya antisipasi pada libur panjang akhir Oktober, agar tidak terjadi peningkatan laju penularan Covid-19 seperti pada libur panjang cuti bersama Tahun Baru Islam bulan Agustus lalu.