Klub sepak bola mosul akhirnya kembali berlatih setelah sejak 2014 wilayah Kota Mosul direbut oleh ISIS. Mosul FC kembali merumput meski dengan keadaan stadion belum pulih akibat perang. Bagi pencinta sepak bola, ini bukan pemandangan yang diinginkan. Tak ada rumput hijau, hanya tanah kering dengan debu berterbangan. Tak ada stadion dengan tembok megah. Namun inilah pemandangan baru yang diterima pecinta sepak bola di Kota Mosul, Irak.
Stadion Al-Idara Al-Mahalia yang merupakan salah satu stadion kebanggaan Mosul kini tinggal puing-puing sisa perang antara pemerintah Irak dan ISIS. Stadion Al-Idara Al-Mahalia merupakan markas Mosul FC. Meski mengalami kerusakan structural, para pemain tetap terlihat antuasias berlatih. Anak-anak dan para penggemar juga terlihat menikmati latihan tersebut dari tembok dan bangku stadion yang hancur. Sejak direbut ISIS pada 2014, stadion berkapasitas 20 ribu penonton ini dijadikan sebagai gudang senjata. Pertempuran antara pemerintah Irak dan ISIS pada 2017 menghancurkan stadion kebanggan Kota Mosul itu.