Pimpinan perusahaan vaksin Pfizer meminta pemerintahan global untuk tidak buru-buru membuka kegiatan ekonomi di tengah optimisme global terhadap vaksin Covid-19.
Hal tersebut disampaikan CEO Pfizer Albert Bourla setelah inggris yang kembali menerapkan karantina wilayah, menjadi negara pertama yang mengizinkan vaksin yang dikembangkan oleh Pfizer dan Biontech.