Vaksin virus Covid-19 Sinovac yang baru saja didatangkan dari Tiongkok, rencananya akan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan. Tujuannya agar tenaga medis bisa memberikan pelindungan dan keamanan bagi tenaga kesehatan yang berhadapan langsung dengan pasien Covid 19. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Bio Farma,Honesti Basyir dalam jumpa pers yang dilakukan secara daring, Selasa pagi. Honesti juga mengatakan, sebelum vaksin diberikan kepada tenaga kesehatan, vaksin terlebih dahulu harus mendapat izin penggunaan darurat dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Menurut Honesti Basyir, Bio Farma akan menyiapkan 3 juta dosis vaksin Covid-19 Sinovac. Namun Bio Farma baru menerima sebanyak 1,2 juta dosis kemasan yang diterima Minggu kemarin.