Tingkat penularan Covid-19 di Inggris semakin tidak bisa dikendalikan. Beban kasus virus corona di Negeri Ratu Elizabeth diprediksi akan memburuk dalam beberapa minggu ke depan.
Dokter Konsultan David Nicholl dari Asosiasi Dokter Inggris mengatakan, jumlah pasien Covid-19 di rumah sakit saat ini lebih banyak dibandingkan jumlah pasien pada puncak penularan virus corona di gelombang pertama. Nicholl menambahkan, ada satu rumah sakit yang kehilangan hampir seperempat pegawainya karena sakit atau cuti. Oleh sebab itu, ia menekankan pentingnya petugas medis segera divaksinasi agar dapat terus merawat pasien Covid-19.
Otoritas Inggris menjelaskan, penyebab utama lonjakan tinggi penyebaran virus corona di negaranya akibat mutasi varian baru Covid-19 yang pertama kali diidentifikasi di Inggris Tenggara.