Selain tenaga kesehatan, penggali makam Covid-19 juga menjadi profesi yang rentan terpapar virus Corona saat pandemi seperti sekarang.
Situasi ini kian memiriskan ketika mereka bekerja dengan tanpa mengenakan hazmat atau APD lengkap, ketika memakamkan jenazah pasien Covid-19.
Untuk satu lubang makam yang digali, hingga pemakaman selesai, mereka mengantongi uang sekitar Rp.160 ribu.